Kampus ITS, ITS News – Red Olympic Games (ROG) 2020 merupakan ajang kompetisi olahraga yang digelar oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Teknologi Industri dan Rekayasa Sistem (FTIRS) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Bertempat di lapangan basket ITS, kompetisi yang telah ditunggu ini dibuka secara resmi pada Kamis (13/2).
Dhani Azzam Attaris, ketua pelaksana ROG 2020 menjelaskan bahwa ROG digelar tidak hanya untuk meningkatkan sportivitas, tetapi juga sebagai wadah untuk mengumpulkan mahasiswa FTIRS yang berasal dari lima departemen. Kelima departemen tersebut antara lain Departemen Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin, Departemen Teknik Kimia, Departemen Teknik Fisika, serta Departemen Teknik Material.
Dhani, sapaan akrabnya, mengungkapkan bahwa konsep kompetisi di bidang olahraga seperti ROG ini sebenarnya sudah pernah dilaksanakan sebelumnya dengan nama yang berbeda. Di awal pelaksanaannya, kompetisi ini diberi nama FTI Olympic Games (FOG).
“Seiring bergantinya nama fakultas dari FTI menjadi FTIRS, maka program kerja ini ikut berganti nama juga menjadi ROG,” papar Dhani.
Lebih lanjut, Dhani menjelaskan ROG tahun ini terdiri atas tujuh cabang olahraga (cabor). Ketujuh cabor tersebut antara lain basket, futsal, voli, catur, badminton, tenis meja, dan e-sport. Mahasiswa Departemen Teknik Mesin ini mengaku, ada salah satu cabor yang dihilangkan dari penyelenggaraan kompetisi serupa dari tahun sebelumnya yakni tarik tambang karena ada beberapa evaluasi dan dinilai kurang efektif.
Meski begitu, kompetisi e-sport kembali digelar tahun ini. “Kami adakan lagi kompetisi e-sport yang sempat dihilangkan dulu dalam bentuk Pro Evolution Soccer (PES) Competition untuk teman-teman pecinta games,” jelasnya.
Dhani menuturkan bahwa kompetisi yang akan berlangsung selama kurang lebih satu bulan ini mengusung tiga slogan sekaligus. Slogan tersebut antara lain Diverse but United, Seduluran Sportif, dan Play With Your Heart. Bagi mahasiswa asal Gresik ini, slogan tersebut menjadi pedoman selama berkompetisi agar tetap bersatu meski berbeda-beda dan bermain dengan sportif.
Dhani berharap ROG dapat menjadi wadah berkumpul, berinteraksi, dan bersenang-senang antar warga FTIRS. Ia juga berharap agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan dalam gelaran ROG tahun ini. “Semoga ROG bisa mengakrabkan teman-teman FTIRS,” pungkasnya. (ra/id)
Kampus ITS, ITS News — Tak henti-hentinya, tim riset Nogogeni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali mencetak prestasi dalam ajang
Kampus ITS, ITS News — Menjawab tantangan perkembangan teknologi komunikasi masa kini, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menghadirkan Program Studi
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tak henti-hentinya melahirkan inovasi baru guna mendukung ekosistem halal di
Kampus ITS, ITS News — Sampah plastik sampai saat ini masih menjadi momok yang menghantui lingkungan masyarakat. Untuk mengatasi