Kampus ITS, ITS News — Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, penyelenggaraan Electrical Competition Tour and Rally (Electra) pada edisi kesembilan, mewajibkan seluruh peserta untuk mengikuti kunjungan laboratorium di Departemen Teknik Elektro Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Hal tersebut dimaksudkan untuk semakin mengenalkan Departemen Teknik Elektro ITS kepada para peserta. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu (8/2).
Bagas Adi Fathoni, ketua pelaksana Electra 9, mengatakan bahwa dibanding tahun sebelumnya, terdapat perbedaan mencolok pada bagian kunjungan laboratorium. Di tahun sebelumnya, kunjungan laboratorium tidak menjadi acara wajib bagi peserta. “Tahun ini kami melakukan beberapa inovasi, salah satunya yaitu menjadikan kunjungan laboratorium sebagai kegiatan wajib bagi peserta,” ungkapnya.
Mahasiswa yang akrab disapa Bagas ini juga menjelaskan, kunjungan laboratorium diwajibkan bagi peserta Electra 9 karena tahun ini tidak ada kunjungan ke luar seperti pelaksanaan Electra di tahun sebelumnya. “Dengan begitu, pengetahuan peserta tentang Departemen Teknik Elektro ITS semakin bertambah,” jelasnya
Lebih lanjut, pelaksanaan kunjungan laboratorium di Electra 9 dinilai lebih terstruktur dan lebih terencana dengan rapi. Semua peserta mendapat giliran masuk ke beberapa laboratorium di Departemen Teknik Elektro ITS. Beberapa laboratorium yang dikunjungi tersebut diantaranya adalah laboratorium konversi energi, laboratorium elektronika industri, laboratorium simulasi sistem tenaga listrik, dan masih banyak lagi.
Tidak hanya sekedar mengenalkan macam-macam laboratorium yang ada, peserta juga diajak untuk melihat langsung beberapa alat maupun percobaan yang dilakukan di laboratorium. “Mereka juga mendapat penjelasan mengenai kegunaan dari alat-alat tersebut,” papar mahasiswa angkatan 2017 ini.
Dari sudut pandang peserta, Electra 9 dinilai berhasil dalam mencapai tujuan utamanya yaitu mengenalkan Departemen Teknik Elektro ITS. Hal ini disampaikan langsung oleh Ahmad Naufal, salah satu peserta Electra 9 asal SMAN 13 Surabaya. Siswa yang kerap disapa Naufal ini berpendapat, dari kunjungan tersebut ia menjadi tahu beberapa laboratorium yang ada di Departemen Teknik Elektro ITS.
Selain itu, Naufal juga menyebutkan manfaat lain yang diterimanya dari kunjungan laboratorium ini. Diantaranya yaitu peserta dapat menghitung menggunakan amperemeter, voltmeter, dan mengatasi timbulnya percikan api saat ada aliran listrik yang buruk. “Kami juga diberi pengetahuan mengenai cara merawat listrik yang baik dan benar,” imbuhnya.
Bagas berharap agar pelaksanaan Electra di tahun berikutnya tetap mempertahankan kunjungan laboratorium sebagai acara wajib bagi peserta. Kegiatan ini dinilai efektif dalam mengenalkan Departemen Teknik Elektro ITS kepada para peserta. “Peserta juga sangat tertarik dan bersemangat mengikuti acara ini,” pungkas mahasiswa dari Departemen Teknik Elektro ini. (dil/rur)
Kampus ITS, ITS News — Tak henti-hentinya, tim riset Nogogeni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali mencetak prestasi dalam ajang
Kampus ITS, ITS News — Menjawab tantangan perkembangan teknologi komunikasi masa kini, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menghadirkan Program Studi
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tak henti-hentinya melahirkan inovasi baru guna mendukung ekosistem halal di
Kampus ITS, ITS News — Sampah plastik sampai saat ini masih menjadi momok yang menghantui lingkungan masyarakat. Untuk mengatasi