Kampus ITS, ITS News – Dalam upaya meningkatkan potensi daerah di Indonesia, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus memperluas kerja samanya sampai ke sejumlah daerah. Kali ini, ITS menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulungagung terkait pengembangan pendidikan, penelitian, pengabdian, dan pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), Kamis (24/9).
Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng yang menyambut baik kerja sama ini menyebutkan, banyak sekali yang bisa dilakukan ITS untuk meningkatkan pembangunan daerah di Kabupaten Tulungagung. Seperti, pengadaan energi alternatif di wilayah yang jauh dari perkotaan, pengembangan tata letak perkotaan berbasis smart city, dan lain sebagainya.
Pada kesepakatan bersama yang berlangsung dalam jangka waktu lima tahun tersebut, rektor yang kerap disapa Ashari ini juga berharap kerja sama dapat melebar di berbagai bidang.
Melalui Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRPM) ITS, banyak program pengabdian masyarakat (abmas) dan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik yang telah dilakukan oleh dosen dan mahasiswa di seluruh Indonesia. “Semoga dengan kerja sama ini bisa membawa manfaat bagi kedua pihak,” ungkapnya.
Bupati Tulungagung Maryoto Birowo yang juga menandatangani langsung kerja sama ini mengakui, telah ada beberapa dinas di lingkungannya yang bekerja sama dengan ITS. Salah satunya, Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Tulungagung yang bekerja sama dalam pembuatan data indeks pembangunan manusia.
Selain hal itu, Maryoto juga mengharapkan kepada dinas-dinas yang ada di Kabupaten Tulungagung dapat bekerja sama dengan ITS dengan baik. Khususnya yang termasuk dalam ruang lingkup kerja sama ini, meliputi pengkajian kebijakan dan hukum, pengkajian dan penerapan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, peningkatan kualitas SDM, pengkajian dan penerapan teknologi rancang bangun dan rekayasa, pengkajian dan penerapan teknologi informasi, energi dan material, pengembangan manajemen, perencanaan, pengelolaan keuangan dan aset daerah, bidang-bidang lain yang dianggap perlu untuk dikerjasamakan.
Melalui pertemuan yang dilakukan secara daring tersebut, Maryoto menyatakan jika kolaborasi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat, khususnya di era globalisasi yang membuat dunia semakin dinamis. “Semoga dengan konsep yang telah kami tawarkan ini dapat menghasilkan kolaborasi dengan kerja positif,” pungkasnya. (sof/HUMAS ITS)
Kampus ITS, ITS News — Sejak ditemukan pada 1862, plastik telah digunakan secara masif di dunia dan telah melahirkan
Kampus ITS, ITS News — Proses pembuatan batik sebagai warisan tanah air seringkali melibatkan penggunaan zat pewarna sintetis yang
Kampus ITS, ITS News — Terdapat lebih dari 13.000 sumur minyak terbengkalai di Indonesia yang memiliki potensi sebagai sumber energi
Kampus ITS, ITS News — Dalam upaya memperkenalkan pentingnya sertifikasi halal, tim Kuliah Kerja Nyata pengabdian Masyarakat (KKN Abmas)