ITS News

Rabu, 02 Oktober 2024
24 Oktober 2020, 10:10

Petrolida 2020 Soroti Permasalahan Minyak dan Gas

Oleh : itsmeg | | Source : ITS Online

Prosesi pembukaan acara Petroleum Integrated Days (Petrolida) 2020.

Kampus ITS, ITS News – Tahun 2020 menjadi tahun ke-8 acara Petroleum Integrated Days (Petrolida) digelar. Meski tidak dapat diadakan secara luring, kemeriahan acara tahunan oleh Society of Petroleum Engineers (SPE), salah satu Student Chapter (SC) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) ini tetap berlangsung meriah. Berfokus pada permasalahan minyak dan gas, Petrolida 2020 berhasil ditutup dalam malam puncak pada Minggu (18/10) lalu.

Denny Felix Sinaga, Project Officer Petrolida 2020, mengungkapkan bahwa Petrolida adalah salah satu acara besar yang rutin diselenggarakan oleh SPE ITS SC. Penyelenggaraan Petrolida kali ini bertujuan untuk membangun relasi yang konduktif antara semua Student Chapter di Asia Pasifik dengan perusahaan minyak dan gas. “Selain itu, Petrolida 2020 ini diadakan agar dapat menjadi wadah bagi pelajar untuk mengembangkan kreativitas dan inovasi pada isu energi saat ini,” katanya.

Petrolida 2020 kali ini mengangkat tema besar yaitu Advancing Innovation in Technology to Accomplish Future Energy Demand. Diambilnya tema tersebut dilatarbelakangi oleh adanya permasalahan pada keseimbangan supply-demand pada sumber energi, khususnya minyak dan gas (migas). “Seperti yang kita ketahui, ketersediaan sumber energi minyak dan gas akan semakin berkurang seiring berjalan waktu,” ujar Denny, sapaan akrabnya.

Denny menuturkan bahwa masih banyak potensi sumber migas yang belum dieksploitasi, karena dibutuhkan teknologi yang mumpuni untuk bisa mendapatkan cadangan tersebut. Terlebih, pertimbangan sisi ekonomi dan investasi tetap harus diperhatikan. “Maka dari itu, dengan adanya Petrolida 2020 ini diharapkan dapat memunculkan kesadaran mahasiswa terhadap isu energi migas dan bahkan memberikan solusi dan inovasi mereka melalui acara ini,” ucapnya.

Potret saat sesi Semi-Final Round Petrosmart Competition Petrolida 2020.

Sejalan dengan tujuan dan temanya, Petrolida 2020 menyiapkan enam kompetisi bertaraf internasional yang dapat diikuti. Kompetisi tersebut adalah Oil Rig Design Competition, Fracture Fluid Design Competition, Paper Competition, Case Study Competition, Petrosmart Competition, dan Stock Trading Competition.

Kemeriahan acara Petrolida 2020 dibuktikan dari antusiasme pesertanya. Sebanyak 122 orang dari 12 universitas di seluruh Indonesia turut berpartisipasi dalam acara ini. “Selain mahasiswa, terdapat salah satu lomba yaitu Stock Trading Competition Petrolida yang kedatangan peserta dari kalangan SMA dan komunitas,” ucap Denny bersemangat.

Denny menjelaskan bahwa Petrolida 2020 ini merupakan suatu tantangan baru bagi SPE ITS SC, terutama di saat adanya pandemi Covid-19. “Ini merupakan kali pertama bagi Petrolida diselenggarakan secara daring dan menjadi tantangan bagi kami untuk tetap mempertahankan antusiasme peserta seperti saat kegiatan luring,” ungkapnya.

Sebelum acara kompetisi diadakan, Petrolida 2020 juga mengadakan serangkaian acara non-kompetisi. Terdapat Pre-Event Charity Run yang berhasil menghadirkan 300 pelari dari berbagai kota. Ada juga Sekolah Pasar Modal, yang merupakan seminar kursus mengenai pasar modal baik secara teoritis dan aplikatif. Terakhir adalah Social Media Talkshow and Conference yang merupakan seminar mengenai media sosial.

Serangkaian acara Petrolida 2020 ditutup dengan Awarding Night pada Minggu, (18/10). Denny pun menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada tim dan peserta yang sudah berpartisipasi dalam acara ini. “Puji syukur semua berjalan sangat lancar dan bahkan mendapat banyak respon baik dari pihak luar, saya harap acara ini dapat menumbuhkan kesadaran mengenai isu migas dan inovasi baru dari peserta dapat mendukung berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi ke depannya,” pungkasnya penuh harap. (meg/id)

Potret peserta beserta juri di rangkaian kompetisi Petrolida 2020.

Berita Terkait