Surabaya, ITS News – Kasus positif Covid-19 yang masih tinggi di beberapa wilayah, terutama di Kota Surabaya, menimbulkan keprihatinan dari banyak kalangan. Tidak terkecuali bagi sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam kegiatan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Tim KKN tergerak untuk mengedukasi masyarakat Surabaya dalam mematuhi protokol kesehatan dan mengurangi dampak pandemi.
Fikri Bayu Permana, salah satu anggota tim KKN menjelaskan, pandemi memiliki dampak bagi setiap elemen kehidupan. Beberapa dampak pandemi yang dirasakan masyarakat adalah meningkatnya angka pengangguran dan terhambatnya aktivitas di sektor pendidikan. Untuk itu diperlukan kerjasama masyarakat untuk bersama-sama mengurangi rantai penyebaran virus dalam rangka memulihkan kegiatan di era normal. Sehingga edukasi masyarakat menjadi hal yang penting untuk dilakukan.
Kegiatan yang KKN yang berlangsung selama 20 hari pada November tahun lalu ini bertujuan untuk membantu mengurangi jumlah kasus positif Covid-19 melalui edukasi masyarakat. Kegiatan yang didukung oleh Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 dan Direktorat Kemahasiswaan (Ditmawa) ITS ini berperan dalam melakukan kegiatan sosialisasi dan memberi mitigasi langsung kepada masyarakat. “Kegiatan ini dilaksanakan di 23 kecamatan terpilih di Kota Surabaya,” ungkap mahasiswa Departemen Teknik Transportasi Laut tersebut.
Kecamatan yang dipilih merupakan area dengan tingkat kerawanan yang tinggi terhadap penyebaran Covid-19. Sehingga peserta KKN atau Duta Perubahan Perilaku Sub Bidang Mitigasi ITS akan ditempatkan di area tersebut. “Penempatan duta pun dilakukan dengan mempertimbangkan lokasi tempat tinggal masing-masing,” tambah laki-laki asal Kediri tersebut.
Dalam teknis pelaksanaannya, lanjut Fikri, setiap peserta akan terjun langsung dalam pembagian masker, dan mengajak masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan baik dari rumah ke rumah, ataupun mendatangi kerumunan massa. “KKN berhasil kami lakukan dengan mematuhi protokol kesehatan dan memperhatikan langkah-langkah yang dianjurkan oleh Satgas Covid-19,” ungkapnya saat dihubungi oleh ITS Online.
Diungkapkan Fikri, selain bertujuan untuk mengedukasi masyarakat, kegiatan KKN ini juga meningkatkan jiwa sosial mahasiswa ITS terhadap keadaan sekitar, khususnya di masa pandemi ini. Fikri pun berharap melalui kegiatan ini mahasiswa ITS dapat meningkatkan jiwa kerelawanan, kompetensi, dan peran mahasiswa sebagai agent of change untuk masyarakat, khususnya dalam penanganan Covid-19. “Semoga kegiatan ini mampu membantu meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menangani COVID-19,” pungkasnya.*
Reporter: Erchi Ad’ha Loyensya
Redaktur: R. Aj. Mutia Arih M. R.
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tak henti-hentinya melahirkan inovasi baru guna mendukung ekosistem halal di
Kampus ITS, ITS News — Sampah plastik sampai saat ini masih menjadi momok yang menghantui lingkungan masyarakat. Untuk mengatasi
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus memantapkan komitmennya dalam berkontribusi menjaga lingkungan dengan mengurangi sampah
Kampus ITS, ITS News — Sejak ditemukan pada 1862, plastik telah digunakan secara masif di dunia dan telah melahirkan