ITS News

Sabtu, 16 November 2024
25 Oktober 2021, 09:10

Kembangkan Potensi Desa lewat Briket Pelepah Sawit dan Tepung Rebung

Oleh : itsojt | | Source : ITS Online

Tim KKN-K Posko VIII berfoto bersama saat sesi monitoring dan evaluasi kegiatan

Kampus ITS, ITS News – Melimpahnya limbah pelepah sawit dan rebung di Desa Parit Culum II Provinsi Jambi menggerakkan tim Kuliah Kerja Nyata Kebangsaan (KKN-K) untuk mengadakan pelatihan pembuatan tepung rebung dan briket pelepah sawit. Pengembangan potensi desa melalui penerapan teknologi dan inovasi menjadi tujuannya.

Salah satu anggota tim KKN-K posko VIII ini, Nurul Anisa, menjelaskan bahwa kegiatan yang dilakukannya ini dilatarbelakangi pemanfaatan limbah pelepah sawit dan rebung yang kurang maksimal sehingga memiliki nilai jual rendah. “Bahkan limbah sawit itu sebelumnya tidak dimanfaatkan, dibiarkan begitu saja,” jelas mahasiswi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) ini.

Berdasarkan permasalahan itu, muncullah ide untuk memanfaatkan limbah pelepah sawit menjadi briket. Briket sendiri sering digunakan oleh penduduk lokal maupun mancanegara sehingga dapat berpotensi memiliki nilai jual tinggi. Sedangkan sumber daya rebung yang ada dimanfaatkan menjadi tepung rebung. “Kami juga berusaha memberdayakan penduduk setempat untuk ikut mengolahnya,” tambahnya.

Pelatihan pembuatan briket dan tepung rebung ini pun dilaksanakan dengan cara mengumpulkan masyarakat di salah satu rumah warga. Pelatihan pembuatan briket diikuti oleh bapak-bapak di RT 05 Parit Culum II. Sedangkan pelatihan pembuatan tepung rebung diikuti oleh ibu-ibu RT 03 dan Kelompok Wanita Tani (KWT) Bina Usaha Parit Culum II.

Pelatihan ini diadakan dengan memaparkan alat, bahan, langkah serta proses pembuatan briket dan tepung rebung hingga menjadi produk yang siap digunakan. Sebelum mengadakan pelatihan, tim KKN-K ini juga telah melakukan penelitian dan praktik terlebih dulu untuk mendapatkan hasil yang maksimal. “Mereka sangat antusias mengikuti pelatihan ini dilihat dari banyaknya orang yang ikut belajar,” ungkap Nurul, sapaan akrabnya.

Peresmian gapura kemerdekaan di RT 05 kelurahan Parit Culum II

Selain pelatihan tersebut, Nurul beserta timnya juga mengadakan kegiatan pembangunan gapura. Kegiatan tersebut bertujuan untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Republik Indonesia. Gapura yang telah dibangun pun dihias dengan banner, bendera, hingga tampah agar terlihat menarik. “Dengan bantuan dana dan tenaga dari masyarakat setempat, gapura itu bisa selesai dalam dua hari,” ucapnya.

Melalui berbagai kegiatan yang telah dilakukan tersebut, Nurul berharap rasa kekeluargaan yang telah terjalin dengan warga setempat dapat terus berlanjut hingga kedepannya. “Saya juga menyadari betapa pentingnya menyumbangkan pengetahuan untuk membangun kehidupan masyarakat,” tutup mahasiswi Departemen Fisika ITS ini. (*)

 

Reporter: ion12

Redaktur: Septian Chandra Susanto

Berita Terkait