Kampus ITS, ITS News – Menginjak tahun kedua pelaksanaan sistem pembelajaran daring, semangat belajar anak-anak mulai menurun akibat kegiatan belajar dan mengajar yang monoton. Berangkat dari keprihatinan tersebut, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) lewat Kuliah Kerja Nyata Pengabdian Masyaratakat (KKN Abmas) menggangas Kelas Kreatif Online oleh mahasiswa Desain Komunikasi Visual (DKV) ITS.
Dosen Pendamping Tim Abmas DKV ITS, Senja Aprela Agustin ST MDs mengungkapkan, Kelas Kreatif Online yang dilakukan menggunakan media video tutorial seni dan kerajinan. Diperuntukkan pada anak usia 6-7 tahun, Senja menjelaskan kegiatan utama yang dilakukan di kelas berupa merancang video tutorial interaktif yang dapat diakses melalui platform YouTube.
Berbekal pendampingan orang tua dan peralatan pendukung kelas kreatif, anak-anak dapat belajar tutorial melukis, membuat kolase, membuat kerajinan tangan dari kerang, hingga belajar teknik menggambar dan mewarnai yang baik. “Relaksasi melalui kegiatan seni sangat penting untuk memicu kreativitas anak,” tutur Dosen alumnus DKV ITS tersebut.
Hal tersebut sesuai dengan tujuan dibuatnya kelas kreatif online yakni membantu mengembangkan bakat dan kreativitas anak serta membantu para orang tua memberi pengalaman baru pada anak dalam hal berkarya dan berkesenian. “Pengembangan kreativitas sangat baik untuk perkembangan otak kanan anak,” ujar Senja menambahkan.
Tak hanya dilakukan secara daring, Nabila Disarifianti selaku ketua Tim Abmas DKV ITS menjelaskan Kelas Kreatif yang digagas juga dilaksanakan dengan metode luring. Berlangsung pada Sabtu (11/9) lalu, Tim Abmas DKV ITS terjun ke Kampung Nelayan Cumpat Kenjeran untuk menyerahkan peralatan penunjang Kelas Kreatif Online sekaligus memberikan simulasi dan mempraktikkan video tutorial langsung kepada anak-anak.
Mengingat kurangnya perhatian pihak sekolah terhadap kegiatan seni siswa, Kelas Kreatif Online disambut antusias oleh 22 anak di kampung Nelayan Cumpat. Tidak hanya itu, para orang tua juga memberikan respons yang baik sehingga program yang digagas dapat berjalan dengan lancar. “Semoga kegiatan ini menjadi media pembelajaran kreatif yang baru, menarik, dan bermanfaat bagi anak-anak,” ungkap Endi, Ketua RT Kampung Nelayan Cumpat.
Tim KKN Abmas DKV ITS juga menyampaikan harapannya agar kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan dapat memberikan sensasi pembelajaran non formal di luar KBM di sekolah sehingga anak-anak dapat melatih kecerdasan motorik dan kognitifnya. Adapun video yang dibuat oleh Tim Abmas DKV ITS dapat diakses pada link https://bit.ly/YoutubeKelaskuKreatifOnline. (*)
Reporter : Zanubiya Arifah Khofsoh
Redaktur : Muhammad Faris Mahardika
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tak henti-hentinya melahirkan inovasi baru guna mendukung ekosistem halal di
Kampus ITS, ITS News — Sampah plastik sampai saat ini masih menjadi momok yang menghantui lingkungan masyarakat. Untuk mengatasi
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus memantapkan komitmennya dalam berkontribusi menjaga lingkungan dengan mengurangi sampah
Kampus ITS, ITS News — Sejak ditemukan pada 1862, plastik telah digunakan secara masif di dunia dan telah melahirkan