Kampus ITS, ITS News – Menginovasikan desain papan yang unik, sejumlah mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menyabet medali dalam ajang Bharatika Creative Design Festival 2022. Berlomba di cabang yang berbeda-beda, dua desain kursi dan sebuah desain ruang keluarga yang unik berhasil memborong medali emas, perak dan perunggu.
Dalam cabang Chair Design, mahasiswa ITS bernama Sarah Salasa Salsabila menyabet medali emas dengan membawakan desain kursi unik bernama “Let Me Hug U”. Sesuai namanya, kursi ini memang berbentuk layaknya orang yang sedang merangkul penggunanya. Bermaterialkan kayu akasia, desain kursi unik ini bertujuan agar penggunanya yang merasa kesepian dapat menemukan sandaran dan membangkitkan kembali semangatnya.
Tak hanya itu, kursi ini juga memiliki detail kecil yang unik. Salah satunya adalah disematkannya tempat penyimpanan spidol dan sticky notes di bagian lengan kirinya. Hal ini bertujuan agar pengguna yang ingin berkeluh kesah, dapat mengekspresikannya di atas kertas kecil tersebut. Adapun hasil tulisannya dapat ditempelkan di papan kursi yang berbentuk orang-orangan.
Selain itu, detail lain yang tak kalah unik yakni adanya hiasan bunga krisan yang menurut penelitian dapat meningkatkan kesehatan mental manusia. Tak hanya itu, bunga ini juga dapat mengurangi amonia, toluene, dan formaldehida yang mampu meningkatkan kualitas udara. Saat pengguna sedang bersantai menikmati suasana, di kursi ini juga disediakan stop kontak bagi yang ingin mengecas baterai gawainya.
Masih di cabang yang sama, mahasiswa ITS lain bernama Endry Salsabila Sampurno juga menyabet medali perunggu dengan membawakan desain kursi unik bernama “Wangrove”. Berbeda dengan desain kursi sebelumnya, desain ini lebih mengutamakan segi multifungsi. Sesuai namanya, kaki kursi ini terinspirasi dari akar mangrove yang kuat menahan ombak. Begitu juga dengan desain dudukan kursinya yang diadopsi dari bentuk ombak yang bergelombang.
Dirancang secara ergonomis mengikuti lengkung punggung manusia, kursi ini juga dapat difungsikan sebagai meja ataupun tempat untuk berbaring penggunanya dengan mengatur panjang dan pendek sandarannya. Fitur lain yang tak kalah menarik adalah adanya tempat penyimpanan barang di kolong kursi yang dapat digunakan untuk menaruh botol atau barang-barang lainnya.
Sementara itu, di cabang lainnya yakni Interior Living Room Design, mahasiswa ITS bernama Ferdy Pradipta Zulfaninata dan Talitha Aqilla berhasil membawa medali perak dengan membawakan desain yang diberi nama “Promilux”. Desain ini merupakan tata ruang sebuah ruang keluarga yang adaptif untuk kebutuhan work from home (WFH). Inovasi menonjol dalam desain ini adalah adanya sebuah sekat portabel untuk menghalau distraksi audio maupun visual saat orang tua sedang fokus bekerja. “Sebaliknya, saat sedang bersantai dan ingin mengawasi anak belajar, sekat tersebut dapat dibuka,” ujar Ferdy.
Berkat ketiga desain inovatif ini, ITS kembali membuktikan bahwa tak hanya unggul dalam bidang teknik, namun juga dalam semua bidang yang dipelajarinya, tak terkecuali desain. Sebab, ajang tahunan yang digelar oleh Universitas Katolik Petra (UKP) ini merupakan salah satu ajang bergengsi di kalangan mahasiswa desain Indonesia.(*)
Reporter: Nurul Lathifah
Redaktur: Akhmad Rizqi Shafrizal
Kampus ITS, ITS News — Menjawab tantangan perkembangan teknologi komunikasi masa kini, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menghadirkan Program Studi
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tak henti-hentinya melahirkan inovasi baru guna mendukung ekosistem halal di
Kampus ITS, ITS News — Sampah plastik sampai saat ini masih menjadi momok yang menghantui lingkungan masyarakat. Untuk mengatasi
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus memantapkan komitmennya dalam berkontribusi menjaga lingkungan dengan mengurangi sampah