Surabaya, ITS News – Gema riuh penonton kembali meriahkan Stadion DBL Arena Surabaya, Sabtu (12/11) malam. Tiga musisi kenamaan belantika musik tanah air, yaitu Efek Rumah Kaca, Marion Jola, dan Reality Club hadir bangkitkan euforia penutupan Manifest 2022 Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).
Dentuman drum, melodi dari gitar, alunan merdu dari saxophone, dan indahnya suara para vokalis menciptakan harmoni yang indah di gelaran mahasiswa Departemen Manajemen Bisnis ITS ini. Membuka gemerlap keseruan pentas musik tersebut, Efek Rumah Kaca berhasil menyentak para penonton dengan tembang andalannya yakni Seperti Rahim Ibu. Grup musik indi yang dikenal karena lagu-lagunya mampu memotret keadaan sosial masyarakat ini melanjutkan tampilan dengan lantunan lagu Melankolia. Tembang yang telah dirilis sejak tahun 2007 tersebut ini nyatanya masih digandrungi banyak remaja.
Setelahnya, penonton pun ikut larut bernyanyi bersama saat lagu Desember dimulai. Sorak semarai penonton terus membiak seiring lagu Pasar Bisa Diciptakan, Sebelah Mata, serta Kau dan Aku Menuju Ruang Hampa dinyanyikan. Grup musik asal Jakarta ini berlanjut melantunkan lagu bertajuk Heroik yang baru saja dirilis September lalu. Puncaknya, Cinta Melulu sukses menaikkan antusiasme penonton untuk menggoyang panggung bersama Efek Rumah Kaca.
Selepas Efek Rumah Kaca, Marion Jola seketika mengubah suasana konser menjadi lebih tenang dengan genre musik pop yang dibawakannya. Penyanyi jebolan ajang pencarian bakat Indonesian Idol ini mampu membangkitkan animo penonton dengan tembang pembuka Pergilah Kasih yang diaransemen secara apik. Setelah menuntaskan lagu pertama, Marion Jola menyambungnya dengan Ular Berbisa.
Berikutnya, salah satu tembang andalannya yaitu Rayu akhirnya mendapat giliran untuk dibawakan. Sembari menyodorkan mikrofon ke penonton, penyanyi asal Nusa Tenggara Timur ini tampak bernyanyi bersama ketika melantunkan lagu Tak Ingin Pisah Lagi. Menutup penampilannya dengan lagu yang paling dinanti, Jangan, solois wanita ini membawa konser Manifest ini hanyut ke dalam euforianya.
Malam yang semakin larut tak menyurutkan antusiasme penonton. Alunan instrumen lagu Elastic Hearts menyulut gemuruh tepuk tangan penonton yang menantikan penampilan Reality Club. Pesan-pesan penuh makna dalam album terbarunya itu diperdengarkan pada penonton lewat lagu-lagunya seperti Alexandra, Anything You Want, dan Telenovia yang membuat penonton kembali bernyanyi bersama.
Lagu Telenovia dan Is It the Answer yang paling ditunggu-tunggu membuat gedung DBL Arena penuh dengan suara kompak serta kilauan cahaya dari lampu gawai penonton. Tembang 2112 yang dibawakan grup bergenre indie-rock dengan apik dan enerjik ini pun berhasil menutup perhelatan Manifest 2022 malam itu dengan penuh kegembiraan dari semua raut wajah penonton. (*)
Reporter: Tyara Novia Andhin
Redaktur: Astri Nawwar Kusumaningtyas
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tak henti-hentinya melahirkan inovasi baru guna mendukung ekosistem halal di
Kampus ITS, ITS News — Sampah plastik sampai saat ini masih menjadi momok yang menghantui lingkungan masyarakat. Untuk mengatasi
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus memantapkan komitmennya dalam berkontribusi menjaga lingkungan dengan mengurangi sampah
Kampus ITS, ITS News — Sejak ditemukan pada 1862, plastik telah digunakan secara masif di dunia dan telah melahirkan