Segenap relawan dan pengajar ITS Mengajar beserta anak-anak binaan pada Gebyar ITS Mengajar 2022, Minggu (18/12)25

Kampus ITS, ITS News – Usai berjalan hampir dua bulan, program ITS Mengajar 2022 resmi ditutup dengan acara Gebyar ITS Mengajar, Minggu (18/12). Acara tersebut berhasil memantik semangat meraih cita-cita dan kepercayaan diri anak-anak dari empat rumah belajar di Surabaya. 

Ketua Pelaksana ITS Mengajar 2022, Nur Annisa Kusumawardani menuturkan bahwa Gebyar ITS Mengajar adalah ajang untuk mempertemukan anak binaan yang berasal dari tempat binaan berbeda di Surabaya. Dipilihnya kampus ITS sebagai tempat berkumpulnya anak-anak ini bertujuan untuk pengenalan lingkungan kampus, sekaligus memacu semangat mereka berpendidikan tinggi. “Supaya mereka termotivasi untuk bisa menempuh pendidikan ke ITS,” tuturnya.

Perempuan yang akrab disapa Ninis ini menjelaskan, untuk memenuhi tujuan tersebut, diselenggarakan dua mata acara dalam Gebyar ITS Mengajar ini. Pertama, diadakan Kelas Inspirasi yang mengundang beberapa pihak profesional untuk mengenalkan profesi pada anak-anak tersebut. “Ada arsitek, dokter gigi, dan pendidik yang hadir pada sesi tersebut,” jelas mahasiswi Departemen Kimia ini.

Salah satu anak didampingi relawan ITS Mengajar menempelkan kertas berisikan cita-citanya di papan

Melanjutkan sesi sebelumnya, setelah anak-anak mengenal beberapa profesi, mereka diharapkan untuk dapat mengetahui cita-cita mereka di masa depan. Manifestasi dari cita-cita ini kemudian dituliskan dan dipajang pada Cita-Citaku yang diberikan oleh panitia. Dari kegiatan ini, Ninis berharap gelora semangat belajar mereka dapat terus berkobar demi meraih profesi impian. “Misalnya karena sudah pernah bertemu arsitek, mereka jadi semangat untuk mengikuti jejaknya,” imbuhnya.

Tak hanya memantik inspirasi, program ini juga berusaha memupuk rasa percara diri pada anak-anak binaannya. Rasa kepercayaan diri ini dipancarkan pada mata acara kedua, Festival ITS Mengajar yang dikatakan oleh Ninis adalah puncak dari acara mereka. “Setiap rumah belajar menyajikan penampilan paduan suara hingga penampilan musik rebana di atas panggung,” ujar Direktur Jenderal Kementerian Sosial Masyarakat BEM ITS ini.

Penampilan dari anak-anak Rumah Belajar Kampung Putat Jaya Cerdas (Kapuas) pada mata acara Festival ITS Mengajar

Melalui acara ini, Ninis berharap agar kegiatan ITS Mengajar dapat memberikan dampak berkelanjutan bagi anak-anak binaan mereka. Tak hanya untuk anak-anak, kegiatan ini diharapkan bisa memupuk keinginan berkontribusi kepada mahasiswa ITS. “Semoga program ini bisa terus berkelanjutan,” harapnya. 

Reporter: Aghnia Tias Salsabila
Redaktur: Muhammad Miftah Fakhrizal