Foto bersama siswa SMP Al-Hikmah Surabaya sesaat setelah pemaparan materi di Departemen Teknik Sistem dan Industri

Kampus ITS, ITS News – Unit Pengembangan Smart Eco Campus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) semakin menunjukkan eksistensinya sebagai pionir dalam menciptakan pembangunan yang ramah lingkungan. Tak tanggung, siswa SMP Al-Hikmah Surabaya pun terlibat melalui kunjungan di area Eco Urban Farming ITS sebagai bahan rujukan untuk pembelajaran, pada Kamis (9/2).

Manajer Program Rekayasa Sosial Smart Eco Campus ITS, Ars Iwan Adi Indrawan ST Mars, mengungkapkan bahwa kegiatan kunjungan ini bertujuan untuk membagikan pengetahuan terkait program-program yang dimiliki Smart Eco Campus ITS kepada siswa-siswi SMP Al-Hikmah. “Melalui kunjungan ini, diharapkan agar para siswa dapat menerapkan langsung ilmu yang berhasil mereka pelajari dari kami ke sekolah,” tuturnya.

Beberapa siswi saat menyimak pemaparan Tim Unit Smart Eco Campus ITS terkait pengkategorian jenis sampah oleh Tabungan Sampah Terpadu (TaSTe) ITS

Adapun program-program yang dikenalkan, di antaranya program Tabungan Sampah Terpadu (TaSTe) ITS dan Sayur Organik (SayOr) ITS. Pada kegiatan yang disajikan dalam dua sesi tersebut, para siswa diberikan pemahaman mengenai pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dan penerapannya pada sekitar.

Lebih lanjut, sebanyak 60 siswa-siswi SMP Al-Hikmah Surabaya dilibatkan dalam pemaparan materi terkait tata pengelolaan sampah serta perbedaan pupuk organik dan anorganik di dalam kelas. Di sesi berikutnya, mereka juga diberi kesempatan untuk memilah sampah dan menanam tanaman selada organik secara langsung di area Eco Urban Farming ITS.

Siswa-siswi SMP Al-Hikmah Surabaya saat melakukan penanaman sayur selada organik di kebun Eco Urban Farming ITSIwan menambahkan, serangkaian kegiatan tersebut telah didesain dan disiapkan secara khusus agar para peserta tidak merasa bosan. Selain itu, kegiatan kunjungan turut serta menjadi bagian dari penerapan Modul Projek Penguatan Pelajar Pancasila (P5) Kurikulum Merdeka. “Kami harap, kegiatan ini dapat membantu memantik semangat para siswa untuk terus menjaga kelestarian alam,” tutup dosen Departemen Arsitektur tersebut. (*)

Reporter: Mifda Khoirotul Azma
Redaktur: Yanwa Evia Java