Surabaya, ITS News – Himpunan Mahasiswa Teknik Sistem Perkapalan (Himasiskal) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menghelat Final Photovoltaic 2.0 Design Competition di Hotel Harris, Surabaya, Sabtu (4/3). Kompetisi ini turut menggandeng PT Hasnur Internasional Shipping Tbk.
Ketua panitia, Mochamad Isa Anshori menjelaskan, di babak ini telah terpilih 10 tim untuk memperebutkan tiga juara utama dan dua juara harapan. Sepuluh tim tersebut telah melewati tahap seleksi karya dan terpilih untuk mempresentasikan karyanya pada babak final ini. Terdapat 56 tim dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia yang mendaftar. “Kami telah mendapatkan 10 karya terbaik yang memenuhi persyaratan,” terangnya.
Pada kegiatan yang bertajuk Renewable for the Future ini, tim diminta membuat desain armada kapal. Desain tersebut berupa pemasangan solar panel untuk efisiensi emisi karbon pada armada kapal tugboat milik PT Hasnur Internasional Shipping Tbk. “Desain ini dilengkapi dengan analisis material, konstruksi, dan estimasi biayanya,” tutur lelaki yang kerap disapa Isa itu.
Pihak penyelenggara telah menetapkan poin-poin persyaratan desain yang harus dibuat mulai dari jenis material solar panel yang harus digunakan hingga maksimum daya dan total beban dari kapal. Selain itu, peserta juga diminta melampirkan estimasi perhitungan berat, perhitungan beban daya listrik dan kebutuhan baterai, estimasi penggunaan daya dan waktu pengisian daya. Penghitungan estimasi biaya pembuatan, pemeliharaan, dan perbaikan juga dilakukan.
Adapun dari 10 finalis tersebut, juara 1 disabet oleh tim Nayaka dan juara 2 diduduki oleh tim Keputih Renewable Sailor. Keduanya berasal dari ITS. Sementara, juara 3 diraih oleh tim Hydra Evo dari Universitas Diponegoro (Undip). Adapun juara harapan 1 oleh tim Gratzel dari ITS dan juara harapan 2 oleh Navtech Polibatam 2 dari Politeknik Negeri Batam. Penghargaan yang berhasil diperoleh peserta hingga Rp 35 juta untuk juara 1, Rp 15 juta untuk juara 2, dan Rp 10 juta untuk juara 3.
Sebagai kolaborator, Direktur Operasional PT Hasnur Internasional Shipping Tbk Soma Ariyaka mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap energi terbarukan. Selain itu juga memberikan kesempatan untuk mahasiswa milenial untuk menyumbangkan inovasinya di dunia maritim. “Kami sebagai pengguna manufaktur mencoba berkolaborasi dengan berbagai pihak,” ucapnya.
Menanggapi babak final ini, Kepala Departemen Teknik Sistem Perkapalan ITS Beny Cahyono ST MT PhD mengungkapkan bahwa akhir dari kompetisi ini bukan hanya sebuah konsep desain. Namun juga untuk memunculkan sebuah inovasi yang layak untuk diimplementasikan. “Kami dari pihak praktisi atau pendidikan mendorong penuh dengan adanya kegiatan ini untuk kemajuan bidang maritim,” ucapnya penuh harap. (*)
Reporter: Rayinda Santriana U. S.
Redaktur: Shinta Ulwiya
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tak henti-hentinya melahirkan inovasi baru guna mendukung ekosistem halal di
Kampus ITS, ITS News — Sampah plastik sampai saat ini masih menjadi momok yang menghantui lingkungan masyarakat. Untuk mengatasi
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus memantapkan komitmennya dalam berkontribusi menjaga lingkungan dengan mengurangi sampah
Kampus ITS, ITS News — Sejak ditemukan pada 1862, plastik telah digunakan secara masif di dunia dan telah melahirkan