Kampus ITS, ITS News – Mengambil langkah baru dengan meresmikan Gedung Sekolah Kepemimpinan 2023 sebagai University Leadership Development Center (ULDC), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berupaya tingkatkan kompetensi dan kapabilitas para pegawainya. Fasilitas yang berlokasikan di Plaza Dr Angka ini diresmikan secara langsung oleh Rektor ITS, Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng IPU AEng pada Selasa, (18/7).
Diusung oleh Direktorat Sumber Daya Manusia dan Organisasi (SDMO) ITS, ULDC merupakan sebuah gagasan inisiatif yang bertujuan untuk menjadi payung besar dalam mengintegrasikan program pengembangan yang ada. Melalui ULDC, ITS berkomitmen untuk meningkatkan kinerja organisasi dan menciptakan pemimpin di setiap bidang keahliannya.
Membuka dengan sambutan, Wakil Rektor III ITS Prof Dr Eng Ir Ahmad Rusdiansyah MEng memaparkan konsep ULDC-ITS sebagai wadah pengembangan organisasi yang terstruktur. Sekolah ini terdiri dari tiga divisi utama, yaitu Leadership & Managerial Development, Talent Management, dan Culture Transformation.
“Arah pengembangannya adalah untuk menginspirasi, menggapai puncak potensi, dan menuju profesional yang lebih unggul,” ungkap Dosen Teknik Industri ITS ini.
Gedung ULDC-ITS yang baru diresmikan ini sebenarnya telah direncanakan sejak tahun lalu. Adapun berkat dedikasi dan keinginan yang kuat, gedung ini dapat dirampungkan dalam jangka waktu yang relatif singkat. “Setelah diresmikan, ULDC-ITS berhasil menjaring sebanyak 51 peserta yang sebelumnya telah diseleksi dan akan menjadi calon pimpinan di ITS,” imbuh Ahmad.
Lebih lanjut, Rektor ITS menyambung sebagai salah satu pembicara pada forum peresmian kali ini. Ashari, sapaan akrabnya, membahas strategi pengembangan pegawai yang adaptif, inovatif, dan kompetitif menuju ITS Emas. “Pegawai harus responsif, peka, dan simpati terhadap lingkungan sekitar dengan menyelesaikan pekerjaannya melalui berbagai cara yang inovatif,” tandasnya.
Guna mewujudkannya, imbuh Ashari, dukungan berupa fasilitas, pendanaan, dan pelatihan harus dilakukan secara optimal. Terkait hal tersebut, peraih penghargaan Honouring OzAlum Rectors dari Kedutaan Besar Australia ini mendorong seluruh pihak untuk berkomitmen agar terus berinovasi dan meningkatkan kualitas diri sebagai pegawai ITS.
Sejalan dengan perkataan Rektor ITS, Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) ITS Prof Dr Ir Muhammad Nuh DEA yang turut hadir menyepakati pentingnya kompetensi yang dimiliki pegawai. Menurutnya, pembentukan karakter pegawai menjadi penting untuk meningkatkan kualitas pegawai. Sehingga para pegawai dapat menghadapi tantangan dan persaingan di dunia pendidikan yang semakin kompleks.
Adapun hal yang sama juga dituturkan oleh Deputi Bidang SDM Aparatur, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Dr Ir Alex Denni MM, bahwa aparatur sipil negara harus berdaya saing dan adaptif terhadap berbagai perubahan. “Aparatur sipil negara harus mampu bersaing secara global dan mengantisipasi perubahan dengan sikap, pengetahuan, dan keterampilannya,” pungkasnya. (*)
Reporter : Lathifah Sahda
Redaktur: Irwan Fitranto
Kampus ITS, ITS News — Keterbatasan alat untuk menunjang kerja dapat menurunkan produktivitas pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah
Kampus ITS, ITS News — Salah satu upaya mencapai target Net Zero Emission pada 2060 adalah melalui transisi energi listrik
Kampus ITS, ITS News — Sebagai penentu kuat tidaknya sebuah bangunan, tiang pancang berperan krusial dalam konstruksi sebagai fondasi
Kampus ITS, ITS News — Sulitnya akses air bersih akibat terganggunya jaringan distribusi air membuat warga kerap kesulitan menjalani