ITS News

Jumat, 15 November 2024
30 Juli 2023, 08:07

KKN Abmas ITS Inisiasi Desa Wisata Religi Tulungagung

Oleh : itsfeb | | Source : ITS Online

Diah Susanti ST MT PhD (keempat dari kiri) dan Tim KKN-PM ITS bersama Pengasuh Ponpes Al Khoiriyah, Sumbergempol, Tulungagung

Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menginovasikan sesuatu yang berguna bagi masyarakat. Kali ini lewat tim Kuliah Kerja Nyata Pengabdian Masyarakat (KKN Abmas), mahasiswa ITS berupaya menginisiasi Desa Wisata Religi di Bukit Podo kawasan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoiriyah, Kecamatan Sumbergempol, Tulungagung.

Kegiatan KKN Abmas ini melibatkan dosen dan mahasiswa dari berbagai departemen di ITS, seperti Teknik Material dan Metalurgi, Teknik Biomedik, Statistika, Perencanaan Wilayah dan Kota, Teknik Geomatika, Statistika Bisnis, hingga Teknik Infrastruktur Sipil. Dengan kolaborasi di antara departemen-departemen ini, diharapkan kegiatan tersebut dapat memanfaatkan potensi Bukit Podo sebagai daya tarik pariwisata, khususnya di ranah religius.

Salah satu anggota tim KKN Abmas, Yogiswara Ajiakbar Syahputra, menuturkan bahwa kegiatan berupa pembuatan monumen dengan lampu hias ini adalah sebagai markah tanah atau landmark. Markah tanah yang dibangun tersebut diharapkan bisa menarik atensi masyarakat luas akan daerah yang akan dijadikan desa wisata religi tersebut.

Proses pembukaan jalan menuju puncak oleh tim KKN Abmas ITS bersama warga sekitar Ponpes Al Khoiriyah

Dibimbing langsung oleh Dosen Departemen Teknik Material dan Metalurgi, Diah Susanti ST MT PhD, kegiatan KKN Abmas ini menggunakan teknologi yang ramah lingkungan. Lampu hias yang digunakan adalah lampu Light Emitting Diode (LED) dan memanfaatkan panel surya sebagai salah satu sumber energi. “Kami juga menggunakan sensor cahaya dari matahari untuk menghemat penggunaan listrik,” ungkap Yogiswara, yang berasal dari Surabaya.

Yogi, begitu ia biasa dipanggil, juga membagikan pengalamannya mengenai proses perencanaan kegiatan yang disebutkan telah terlaksana sekitar 1,5 bulan sebelumnya. Kemudian, proses eksekusi berlangsung selama 12 hari, dimulai dari Minggu (9/7). “Proses tersebut mencakup pembukaan jalan menuju puncak, pemasangan lampu hias, hingga pemasangan panel surya,” tambahnya.

Tim KKN Abmas ITS bergotong royong bersama warga sekitar Ponpes Al Khoiriyah guna memasang lampu hias

Tentunya, dalam kegiatan semacam ini, akan ada kendala atau permasalahan yang harus dihadapi. Pada kegiatan KKN yang melibatkan 27 mahasiswa dari berbagai departemen di ITS ini, mereka mengalami tantangan terkait proses pengangkutan alat menuju puncak bukit. “Namun, warga ponpes memberikan banyak bantuan sehingga menjadi lebih mudah,” ujar Yogi.

Perlu diketahui juga, sebelum adanya kegiatan ini, Bukit Podo hanyalah perbukitan biasa yang tertutup oleh tumbuhan. Tim KKN Abmas ITS menyadari bahwa daerah ini memiliki potensi untuk menjadi desa wisata karena keindahan pemandangannya. “Kami juga berharap warga sekitar dapat membuka usaha baru dengan adanya desa wisata religi ini,” sambung Yogi.

Tampak hasil pemasangan lampu hias di Bukit Podo, Sumbergempol, Tulungagung guna menunjang desa wisata religi

Berkat gagasan inovatif, kegiatan KKN Abmas ini juga mendapatkan respons positif dari warga sekitar. Hal tersebut disampaikan langsung oleh pengasuh Ponpes Al Khoiriyah, yang mengungkapkan bahwa warga pondok sangat berterima kasih atas bantuan dan inovasi yang diberikan oleh ITS. Pengasuh ponpes juga berharap agar kegiatan KKN ini dapat memberikan manfaat bagi program Pondok Pesantren Al Khoiriyah ke depannya.

Terakhir, mahasiswa Departemen Teknik Infrastruktur Sipil ini menyampaikan harapannya agar kegiatan KKN Abmas timnya bisa menjadi awal dari perkembangan Desa Wisata Religi Bukit Podo ke depannya. “Semoga kegiatan KKN Abmas ini dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan warga sekitar ponpes,” pungkasnya penuh harap. (*)



Reporter: Mohammad Febryan Khamim
Redaktur: Fauzan Fakhrizal Azmi

Berita Terkait