Dosen yang tengah mengikuti rangkaian upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 dengan khidmat

Kampus ITS, ITS News — Momen kemerdekaan Republik Indonesia (RI) merupakan momen yang sakral bagi bangsa Indonesia, tak terkecuali Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Pada Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-78 ini, ITS gelar upacara bendera serta gunakan momentum kemerdekaan untuk kembali menggelorakan semangat Merdeka Belajar di kampus pahlawan. 

Rektor ITS, Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng IPU AEng, yang bertindak sebagai pembina upacara menyampaikan amanat Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim BA MBA, untuk meneruskan semangat perjuangan pada momentum kemerdekaan ini. Salah satu cara yang dapat ditempuh ITS sebagai kampus teknologi adalah dengan menyukseskan program Merdeka Belajar. 

Tak berhenti di situ, Nadiem berpesan agar semua pihak bersedia bergotong royong guna mewujudkan kemerdekaan dalam sistem pendidikan di Indonesia. Pada jenjang perkuliahan, lanjut Nadiem, program Merdeka Belajar diharapkan menjadi salah satu sarana bagi pemuda yang tengah menempuh perkuliahan untuk dapat memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara. 

Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng IPU AEng ketika menyampaikan sambutannya dalam Upacara Kemerdekaan, Kamis (17/8)

Dalam acara yang diikuti dosen, tenaga pendidik, hingga mahasiswa ITS ini, pria yang akrab disapa Ashari mengungkapkan bahwa ITS juga tak luput berkontribusi dalam menyukseskan program Merdeka Belajar. Pasalnya, ITS sudah mengirimkan sebanyak 3.941 mahasiswa serta 187 tenaga pendidik ke luar negeri sejak tahun 2019 guna meningkatkan wawasan dalam dunia internasional dalam upaya mencapai tujuan program Merdeka Belajar. 

Pada upacara yang berlangsung di Lapangan Perpustakaan ini, Ashari juga menyampaikan bahwa ITS juga akan terus berbenah guna memaksimalkan potensi civitas academicanya sebelum berkontribusi dalam program Merdeka Belajar. Salah satu cara yang ditempuh oleh ITS adalah pengadaan beberapa fasilitas baru, seperti Tower 2 dan Creative Co-Working Space (CCWS). “Fasilitas tersebut diharapkan dapat memaksimalkan potensi dosen dan mahasiswa demi kemajuan bangsa,” harapnya. 

Rektor ITS, Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng IPU AEng, ketika menyerahkan penghargaan Satyalancana Karya Satya

Momentum sakral di bawah terik matahari ini diakhiri dengan penyematan penghargaan Satyalancana Karya Satya kepada beberapa dosen. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang telah berbakti selama 10, 20, atau 30 tahun serta menunjukkan kecakapan, kedisiplinan, dan pengabdian yang dapat menjadi teladan bagi pegawai lainnya.(*)

Reporter: Mohammad Febryan Khamim
Redaktur: Muhammad Miftah Fakhrizal