Foto bersama tim Kuliah Kerja Nyata Pengabdian kepada Masyarakat (KKN Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) dengan siswa SMAN 1 Plaosan, Magetan setelah sesi praktikum dilakukan

Kampus ITS, ITS News — Terbatasnya peralatan praktikum fisika di sekolah menjadi sebuah permasalahan lantaran dapat menghambat pemahaman siswa. Dengan demikian, tim Kuliah Kerja Nyata Pengabdian kepada Masyarakat (KKN Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menggelar praktikum pembuktian percepatan gravitasi bumi kepada siswa SMA pada Jumat (1/9).

Ketua tim KKN Abmas ITS, Iim Fatimah MSi, menjelaskan bahwa kegiatan ini diberikan kepada siswa tingkat pertama SMA Negeri (SMAN) 1 Plaosan, Magetan untuk memperdalam materi terkait gerak harmonik sederhana. Di mana, gerak harmoni sederhana ini dapat digunakan untuk membuktikan nilai percepatan gravitasi bumi adalah 9,8 m/s². “Dalam praktikum, digunakan beberapa alat seperti bandul matematis dan tetapan pegas untuk membuktikan nilai tersebut,” papar Iim.

Pembekalan yang diberikan kepada siswa tidak hanya mengacu pada kegiatan praktikum semata. Agenda KKN Abmas diiringi pula dengan pemberian materi terkait motivasi dan wawasan fisika. “Tujuan adanya pemaparan tersebut adalah untuk menarik minat siswa pada bidang fisika yang selama ini dianggap paling sulit bagi mereka,” tambah dosen Departemen Fisika tersebut.

Sesi demonstrasi praktikum bandul matematis yang dijelaskan oleh mahasiswa (jas biru) untuk mendapatkan data guna menentukan percepatan gravitasi bumi

Lebih lanjut, demonstrasi melalui peralatan praktikum diawali dengan memberikan getaran kecil pada bandul hingga dapat berayun bebas. Lantas, Iim berkata, pembuktian teori ditinjau dari nilai periode waktu dari bandul sehingga menghasilkan angka yang mendekati nilai perccepatan gravitasi dalam satu siklus. Sementara itu, nilai percepatan gravitasi bumi melalui tetapan pegas diukur dengan perubahan panjang pegas saat diberikan beban.

Lebih dalam lagi, Iim turut menyatakan bahwa siswa mendapat tantangan untuk melakukan perhitungan pada kedua percobaan dengan menggunakan variasi beban serta panjang tali yang berbeda setiap sepuluh getaran. Meskipun demikian, dosen Laboratorium Fisika Instrumentasi tersebut turut menyebutkan,  siswa mendapat modul praktikum sehingga mengurangi tingkat kesulitan. “Dengan demikian, siswa pun tidak hanya diarahkan oleh mahasiswa, tetapi dibantu juga dengan modul yang ada,” jelasnya.

Kegiatan saat kompilasi data hasil kedua praktikum untuk menentukan percepatan gravitasi bumi

Kegiatan ini tidak luput dari sembilan dosen dan lima mahasiswa Departemen Fisika yang terlibat. Tidak hanya berupa pengajaran, tim KKN Abmas juga menghibahkan alat praktikum tersebut kepada pihak sekolah. Dengan respons positif dan antusiasme yang tinggi dari siswa dan guru SMAN 1 Plaosan, alumnus ITS itu pun berharap kelak ilmu dan alat praktikum dari ITS bisa memberikan berjuta manfaat dalam jangka panjang. (*)

Reporter: Nabila Hisanah Yusri
Redaktur: Yanwa Evia Java