Tim KKN Abmas ITS saat berfoto bersama guru SMA Dr. Soetomo dalam rangka pelatihan pengolahan dan analisis statistik

Kampus ITS, ITS News —  Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus berupaya mendorong peningkatan kualitas pendidikan dan kesejahteraan guru tanah air. Kali ini, tim Kuliah Kerja Nyata Pengabdian Masyarakat (KKN Abmas) Departemen Statistika ITS menggelar pelatihan aplikasi pengolahan statistik dan analisis data bagi guru SMA.

Anggota tim KKN Faiqotul Himmah menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman guru terkait penggunaan metode statistika, khususnya pada Penelitian Tindakan Kelas (PTK). PTK sendiri merupakan penelitian praktis yang dimaksudkan untuk memperbaiki pembelajaran di kelas. Selain itu, kegiatan ini juga ditujukan untuk meningkatkan kemampuan penguasaan aplikasi pengolahan data. “Untuk menunjang proses belajar mengajar yang lebih baik,” ujar Faiqotul.

Tak hanya tujuan praktis, kegiatan ini juga menjadi wujud kontribusi tim KKN Abmas ITS terhadap realisasi Sustainable Development Goals (SDGs). Salah satu poin yang diperkuat, yakni nomor kesembilan terkait infrastruktur berkelanjutan dengan peningkatan efisiensi penggunaan sumberdaya dan adopsi teknologi. Sebagai wujud implementasi, Faiqotul membagikan, kegiatan pelatihan ini diselenggarakan di SMA Dr. Soetomo Surabaya. 

Pada prosesnya, mahasiswa Departemen Statistika tersebut menjabarkan, para guru diberikan pelatihan terkait konsep dasar riset, pengujian hipotesis, serta pengaplikasian statistika deskriptif. Setiap materi yang diberikan berakar dari studi kasus yang relevan dengan dunia pendidikan. Materi tersebut juga disesuaikan dengan kebutuhan para guru di lapangan. Selain itu, para guru juga diajarkan cara praktis untuk memahami dan menggunakan aplikasi Microsoft Excel. 

Tim mahasiswa KKN Abmas Laboratorium Sosial Statistika Departemen Statistika ITS

Merespons kegiatan dari Laboratorium Sosial Statistika Departemen Statistika ITS ini, Faiqotul membagikan, para guru memberikan antusiasme positif. Para guru tersebut menyatakan, pelatihan ini membantu meningkatkan keterampilan untuk melakukan penelitian serta penggunaan teknologi dalam mengolah data. “Beberapa guru bahkan menyampaikan rasa terima kasihnya atas kesempatan belajar langsung dari para ahli statistika asal ITS,” timpal Faiqotul.

Mengakhiri tuturannya, Faiqotul berharap, kegiatan ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh guru untuk terus aktif melakukan penelitian dengan memanfaatkan teknologi yang tersedia. Dengan kegiatan ini, para guru dapat mengintegrasikan metode statistika dengan penelitian tindakan kelas mereka serta meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah. “Agar para guru lebih percaya diri dalam melakukan penelitian dan memanfaatkan teknologi untuk mengolah data,” tutupnya. (*)

Reporter: ION16
Redaktur: Shafa Annisa Ramadhani