Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berkomitmen untuk mengurangi banjir dengan sumur resapan. Menanggapi hal tersebut, Tim pengabdian masyarakat (Abmas) Departemen Teknik Infrastruktur Sipil adakan pembelajaran siklus air untuk meningkatkan pemahaman siswa TK mengenai pemanfaatan air hujan.
Ketua Abmas ITS Ir Tatas ST MT PhD IPM ASEAN Eng menjelaskan, banjir sering terjadi akibat minimnya resapan air dan penumpukan sampah di sekitar. Kondisi ini tak hanya merusak lingkungan, tetapi juga menambah volume banjir yang meluap. Sayangnya, kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan masih rendah. Hal ini turut memengaruhi kebiasaan anak-anak yang kerap membuang sampah sembarangan.
Menyadari pentingnya edukasi sejak dini, Tatas menyasar siswa TK Tunas Nusantara Madiun untuk mengenalkan pemanfaatan sumur resapan. Pembelajaran interaktif ini bertujuan membangun kesadaran generasi muda dalam menghadapi air hujan dan menjaga lingkungan sekitar. “Pembelajaran kepada para anak-anak TK ini penting guna menambah wawasan mereka tentang siklus air dan sumur resapan,” tambahnya.
Lebih lanjut, modul tim Abmas ITS berisi pembelajaran siklus air untuk siswa TK dilakukan melalui dua metode. Pertama, cerita interaktif tentang tetes air yang menjelajahi siklus air. Kedua, penggunaan alat peraga seperti puzzle atau poster besar untuk membantu anak memahami konsep secara visual. Metode ini dinilai efektif karena mengombinasikan teori dengan pengalaman praktis tentang pentingnya pengelolaan air hujan dan sumur resapan.
Dalam kegiatan yang dilaksanakan 12 Oktober lalu, siswa TK diajak menjelajahi konsep air hujan dan sumur resapan. Tim Abmas ITS merancang aktivitas ini guna membangun intuisi anak-anak tentang pentingnya menjaga lingkungan. Hasilnya, mereka didorong untuk membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya, peduli pada air hujan, dan menghemat penggunaan air. Langkah sederhana ini menjadi pondasi untuk menciptakan generasi yang lebih peduli lingkungan sejak usia dini.
Dosen Departemen Teknik Infrastruktur Sipil itu menekankan bahwa abmas ini mendukung SDGs 6 mengenai air bersih dan sanitasi layak dan SDGs 4 tentang pendidikan berkualitas. Tatas berharap kegiatan ini meningkatkan kesadaran dalam pengelolaan air sekaligus membangun kualitas kehidupan. “Bukan hanya menjaga lingkungan dari masalah banjir, tetapi pentingnya kesadaran dalam berkehidupan itu juga penting,” tutupnya. (*)
Reporter: Mohammad Fariz Irwansyah
Redaktur: Gandhi Kesuma
Kampus ITS, ITS News — Membuka tahun 2025, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) memperkuat semangat kebersamaan sebagai fondasi utama dalam
Kampus ITS, ITS News — Kenyamanan mahasiswa dan upaya untuk memberikan pelayanan lebih baik ke depannya telah menjadi prioritas
Dekan Sekolah Interdisiplin Manajemen dan Teknologi (SIMT) ITS periode 2025-2029 Prof Dr rer pol Heri Kuswanto SSi MSi Kampus
Kampus ITS, ITS News — Sekolah Kepemimpinan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) lanjut memberikan ilmu berharga kepada para pejabat