ITS News

Jumat, 04 Oktober 2024
23 Maret 2010, 08:03

Minta Kepala Sekolah Proaktif

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Ketua panitia seleksi bidik misi Arif Djunaidy sangat berharap para kepala sekolah tak melulu duduk di belakang meja sambil menunggu siswa yang mengajukan permohonan. "Peran kepala sekolah harus entengan dalam beasiswa bidik misi ini. Sebab, beasiswa ini akan menentukan masa depan anak didik yang tak mampu," kata Arif kemarin (22/3).

Para kepala sekolah bisa menawarkan kesempatan beasiswa ke siswa yang akan menamatkan pendidikan tahun ini. Mereka bisa blusukan ke kelas, seperti berpromosi. "Tapi, akan lebih baik kepala sekolah berinisiatif mengusulkan kepada kami (ITS) bahwa ada siswa-siswa yang layak diberi beasiswa itu," jelas pria yang juga menjabat pembantu rektor satu di ITS itu.

Arif mengungkapkan selama ini sering mendengar keluhan dari wilayah Indonesia Timur. "Ada yang mengeluh Kasek-nya sulit dan sebagainya. Sudahlah, kirimkan saja biar kami yang melihat berkasnya," katanya.

Yang juga perlu disampaikan kepada siswa, lanjut Arif, beasiswa bidik misi itu memiliki banyak keistimewaan daripada beasiswa yang ditawarkan ITS sebelumnya. Dalam bidik misi, para siswa yang lolos mendapatkan bantuan pendidikan Rp 10 juta per tahun selama masa kuliah. Dana itu akan dialokasikan untuk SPP berkuliah selama dua semester dan biaya hidup Rp 500 ribu per bulan. Para siswa juga bebas memilih semua jurusan di ITS, mulai diploma III hingga S-1. ITS menyediakan 450 kursi yang bisa diperebutkan.

Kepala Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) ITS Mukayat mengungkapkan bahwa para kepala sekolah rata-rata hanya mengajukan sedikit siswa dalam beasiswa bidik misi itu. "Kirimkan saja sebanyak-banyaknya, asalkan memenuhi syarat tidak ada masalah. Toh, nanti juga diseleksi," jelasnya. Selama ini, siswa yang didaftarkan hanya satu hingga dua orang.

Karena itu, lanjut Mukayat, sekolah yang telanjur mengusulkan sedikit siswa dalam beasiswa bidik misi bisa mengajukan permohonan lagi ke ITS. "Kalau pengin nambah siswa juga masih kami terima, asalkan pendaftaran belum ditutup," katanya. Caranya, sebagaimana pendaftaran siswa yang pertama.

Untuk mendaftar program beasiswa Bidik Misi lulusan SMA/MA/SMK 2010 bisa mengakses ke www.its.ac.id. Selanjutnya, para siswa mengirimkan berkas pendaftaran langsung kepada Ayu Mega Kusumawati (staf redaksi) atau lewat pos dengan alamat: Lantai 4 Graha Pena, Jawa Pos, Jalan A. Yani 88 Surabaya, kode pos 60234. Pada pojok kanan atas amplop, tulislah Beasiswa Bidik Misi.

Berkas yang dimaksud meliputi, foto diri 4 x6, fotokopi rapor semester 1-5 beserta keterangan peringkat dalam kelas atau sekolah, fotokopi bukti prestasi, fotokopi kartu keluarga, fotokopi kartu keluarga miskin, surat keterangan bahwa pendaftar adalah siswa berprestasi dan tidak mampu yang ditandatangani kepala sekolah. (git/c7/dos)

Berita Terkait