Ini dikatakan Probo di sela sambutannya ketika membuka secara resmi Dies Natalis ke-50 ITS di Stadion GOR kampus, Jalan Sukolilo, Rabu, yang diikuti oleh seluruh civitas akademika.

Probo juga menyampaikan mengenai kilas balik kiprah ITS yang dimulai sejak tahun 1957 dan tahun 1960 menjadi Institusi Negeri hingga sekarang. Ia berpesan, meski sudah memasuki usia setengah abad, namun prestasi dan peran ITS untuk kemajuan bangsa harus tetap terjaga.

"Sudah banyak prestasi yang dihasilkan ITS sampai saat ini. Marilah kita lanjutkan prestasi ke depan untuk kepentingan bangsa, negara dan umat manusia," ujar dia di depan ribuan mahasiswanya.

Selain itu, ia juga mengaku bangga dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membuat ITS menjadi semakin maju. "Kalau tidak ada kerjasama dan sinergi antara satu dengan yang lain, tidak mungkin kampus kita ini bisa seperti saat ini," tutur pria yang maju lagi dalam pemilihan rektor tersebut.

Sebagai tanda dibukanya rangkaian agenda acara, sambil menekan sirine, lima puluh ekor burung merpati dan lima puluh buah balon dilepas secara bersamaan.

Sementara itu Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf sempat memberikan ucapan selamat Dies Natalies ke-50 ITS.

Pejabat yang akrab disapa Gus Ipul tersebut semula dijadwalkan mengikuti senam pagi dan beberapa rangkaian acara pembukaan, namun karena cuaca yang tidak bersahabat, dia hanya secara singkat mengucapkan selamat.

"Selamat atas Dies Natalies ke-50 ini. Semoga semua civitas akademika ITS mampu menjaga dan terus berprestasi untuk kemajuan bangsa dan negara," papar Gus Ipul yang juga mantan Menteri Percepatan Daerah Tertinggal itu.

Ketua Panitia Dies Prof Eko Budi Djatmiko melaporkan, berbagai kegiatan digelar menyambut Dies Natalies ini, di antaranya seni budaya, pekan olah raga dan bakti sosial. Rangkaian acara Dies Natalis ke-50 ITS akan terus berlangsung hingga Desember 2010.