"Kami sebenarnya sudah menjalin kerja sama dengan ITS sejak tahun 1999, tapi kerja sama riset akan kami rintis mulai 2011," kata Guru Besar Fakultas Teknik Sipil UTM Prof Zulkifli Yusop kepada ANTARA di Surabaya, Rabu.
Didampingi Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) ITS Surabaya Prof Ir Joni Hermana MScES PhD, ia mengemukakan hal itu di sela-sela konferensi bersama tentang "Lingkungan Perkotaan yang Berkesinambungan" di kampus ITS yang menyajikan 16 makalah penelitian dari ITS dan UTM.
Menurut Kepala Penelitian UTM dan sejumlah lembaga di Malaysia itu, kerja sama yang terjalin dengan ITS selama ini antara lain kursus, workshop, pertukaran dosen dan mahasiswa untuk studi S1, S2, dan S3.
"Kali ini, kami merintis kerja sama riset dengan fokus tentang air, sumber daya air, dan lingkungan perkotaan secara umum, seperti limbah, polusi, agrikultur dan manajemen konstruksi," katanya.
Bagi UTM, katanya, penelitian yang dilakukan secara kolaborasi akan meningkatkan peringkat dalam bidang penelitian, baik peringkat UTM maupun ITS.
"ITS dan UTM merupakan universitas dari negeri serumpun, sehingga keduanya akan dapat saling melengkapi dan memperkuat dalam sebuah sinergi bila dibandingkan kerja sama riset dengan universitas dari negara lain," katanya.
Selain itu, kerja sama riset itu penting untuk mengukur indikator kinerja UTM sebagai universitas riset, termasuk publikasi ilmiah dari kerja sama riset itu juga akan menjadi indikator kinerja UTM.
Senada dengan itu, Dekan FTSP ITS Surabaya Prof Ir Joni Hermana MScES PhD menyatakan kerja sama ITS-UTM memang sudah berlangsung 11 tahun, baik tim ITS ke UTM maupun tim UTM ke ITS.
"Yang terakhir, kami mengadakan kuliah bersama di UTM yang diikuti 32 mahasiswa ITS dan 40 mahasiswa UTM dengan mata kuliah berkisar sumber daya air dan manajemen konstruksi," katanya.
Ia menjelaskan kuliah bersama itu ditempuh dalam tiga minggu dan dihitung tiga SKS (satuan kredit semester), sehingga dilakukan mulai pagi hingga malam untuk menyetarakan dengan satu semester.
"Kalau sekarang ditingkatkan dengan penelitian bersama mulai tahun 2011 yang didahului dengan konferensi bersama saat ini, maka internasionalisasi ITS dan UTM akan semakin meningkat. Bagi mahasiswa, wawasan mereka akan semakin luas," katanya.
Kampus ITS, ITS News — Hadir mengentaskan masalah tumpukan sampah organik, tim Kuliah Kerja Nyata Pengabdian Masyarakat (KKN Abmas)
Kampus ITS , ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus melahirkan sederet inovasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kampus ITS, ITS News — Para peternak di Kabupaten Madiun mengalami kesulitan dalam mencari pakan ternak pada saat musim
Surabaya, ITS News — Departemen Teknik Kelautan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menggelar International Seminar on Ocean and Coastal