ITS News

Kamis, 03 Oktober 2024
19 Januari 2012, 09:01

583 PKM ITS Didanai Dikti

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Tercatat, 583 proposal dari 1.589 judul PKM berhasil mendapatkan dana hibah. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya meloloskan 295 proposal dari total 1.122 proposal. Jumlah ini membawa ITS ke peringkat dua nasional untuk proposal PKM terbanyak yang didanai Dikti.

Kenaikan jumlah proposal ini hampir terjadi di setiap bidang PKM. Misalnya, PKM bidang Pengabdian Masyarakat (PKMPM) meloloskan 74 judul dan PKM bidang Teknologi (PKMT) sebanyak 50 judul.

Kenaikan paling signifikan terjadi pada PKM bidang Penelitian (PKMP) dan PKM bidang Kewirausahaan (PKMK). Pada 2011, hanya 85 proposal PKMP yang diberikan dana dari Dikti sementara tahun ini jumlahnya meningkat menjadi 184 proposal. Demikian pula dengan PKMK, jika tahun lalu 80 judul proposal didanai, tahun ini meningkat tajam menjadi 189 proposal.

Fenomena menarik justru terjadi pada PKM Karsa Cipta (PKMKC). Meskipun baru dirilis Dikti tahun ini, kehadirannya mendapat apresiasi cukup tinggi dari mahasiswa ITS. Dari 275 proposal PKMKC yang terkirim, 116 proposal (46 persen) mendapat dana hibah dari Dikti.

Menteri Riset dan Teknologi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) ITS Muhammad Dhanar Such Rufi Fajri mengungkapkan, keberhasilan peningkatan jumlah PKM yang mendapat pendanaan dari Dikti merupakan keberhasilan Kemenristek BEM periode sebelumnya serta peran dan koordinasi antara Tim Penalaran ITS, dan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) setiap jurusan.

Sementara itu Kepala Sub Bagian Minat Penalaran dan Informasi ITS Sunarto menyebutkan, peningkatan jumlah proposal PKM ini rencananya akan diikuti dengan pemberlakuan sistem kontrol baru.

"ITS akan memberlakukan sistem kontrak dengan para pelaksana PKM. Jadi, mereka yang tidak mengikuti monitoring dan evaluasi (monev) Dikti bisa terkena sanksi," kata Sunarto seperti dikutip dari ITS online, Rabu (18/1/2012).

Belajar dari tahun-tahun sebelumnya, realisasi proposal PKM ini terkendala pada konsistensi mahasiswa untuk menyelesaikan rancangan program tersebut. "Tahun lalu saja ada lima kelompok yang tidak mengumpulkan laporan akhir dan ada satu kelompok tidak mengerjakan sama sekali," ujar Narto begitu dia biasa disapa.

Rencana pemberlakuan sistem ini bertujuan agar mahasiswa lebih bertanggung jawab dengan PKM yang mereka rancang sendiri. Dengan diperketatnya sistem kontrol PKM ini, Narto berharap tidak akan terulang kasus yang sama seperti pelaksanaan PKM tahun lalu.

Selain itu ITS pun akan melibatkan lebih banyak dosen dalam proses monitoring pelaksana PKM. "Jika 2011 sekira 60 dosen yang dilibatkan, tahun ini akan ada lebih dari 60 dosen agar prosesnya lebih maksimal," tuturnya.(mrg)(rhs)

Berita Terkait

ITS Media Center > Lainnya > 583 PKM ITS Didanai Dikti