ITS News

Kamis, 03 Oktober 2024
04 November 2012, 09:11

ITS Luncurkan Seri Pertama Buku Biodiversity

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

”Saya selalu mempresentasikan program eco campus ITS di luar negeri,” ujar Risma yang menjadi wali kota teladan se Asia-pasifik itu.

Isi buku itu merupakan hasil penelitian dari tim yang terdiri dari sekitar 30 orang mahasiswa Jurusan Biologi sejak ITS mencanang Gugur Gunung ke-1 (G2-1) hingga G2-4.

”Satwa yang hidup di ITS memang bukan hanya burung, namun burung yang memang paling banyak jumlahnya dan sebagian adalah jenis yang dilindungi,” kata ketua tim pembuat buku Biodiversity, Dra Dian Saptarini MSi.

Didampingi Farid Kamal Muzaki Ssi Msi dan mahasiswanya, Dian juga menyusun dua seri lainnya.

Seri kedua mengenalkan berbagai jenis serangga, dan yang terakhir adalah seri berbagai jenis flora yang tumbuh dan hidup di kawasan kampus ITS.

Namun, tim penyusun buku baru bisa meluncurkan seri pertama setebal sekitar seratus halaman pada G2-4.

Selain untuk mengenalkan keanekaragaman hayati di ITS, publikasi buku ini juga menjadi pengingat bagi sivitas akademika ITS, karena kondisi kampus ITS yang terbuka bagi masyarakat umum kerap menjadi kesempatan bagi pemburu burung.

”Karena itu, sivitas akademika diharapkan untuk turut menjaga dan memelihara lingkungan kampus ITS. Kalau sudah paham lingkungan kan bisa ikut mengawasi atau melaporkan perusakan keanekaragaman hayati, seperti pemburu burung yang masih ada di kawasan kampus,” katanya.

Meski telah diluncurkan, Dian mengatakan timnya akan mencetak kembali seri pertama yang telah dilengkapi.

”Saat ini buku seri pertama berisi 100 jenis burung dan vertebrata lainnya. Tetapi di lapangan masih ada beberapa yang sulit didokumentasikan, karena itu akan segera kami cetak kembali dengan edisi revisi,” katanya.

Ia menambahkan buku keanekaragaman hayati itu tidak memiliki tujuan komersial, melainkan untuk cenderamata bagi masyarakat dan juga mendukung tujuan besar ITS untuk menjadikan ITS sebagai lokasi wisata edukasi.

Selain peluncuran buku itu, G2-4 juga ditandai dengan kegiatan rutin yakni aksi tanam pohon yang kali ini mencapai 3.150 bibit pohon yang ditanam oleh lebih dari 4.400 civitas ITS.

Kegiatan lainnya dalam G2-4 adalah penanaman budaya ”eco campus” kepada 4.000 mahasiswa baru ITS yang dilakukan oleh BEM ITS. Sekitar 8.530 bibit pohon berhasil ditanam oleh mahasiswa baru ITS 2012.

Bibit tanaman yang tersedia merupakan hasil sumbangan dari beberapa rekanan ITS yang turut serta, yaitu Semen Gresik, Bank Mandiri, Bank BRI, Pemkot, serta PT Panggung Elektronik.

Bahkan ada juga sumbangan pribadi dari Wali Kota Surabaya Ir Tri Rismaharini berupa 500 bibit pohon setinggi 3 meter. Lima jenis bibit pohon yang diberikan wali kota yakni Bintaro, Spatudea, Mahoni, Trembesi dan Kupu-kupu yang masing-masing 100 bibit pohon.

Dalam kegiatan menanam bibit pohon itu, Wali Kota Surabaya juga terlihat bersemangat dalam menanam dan juga tampak cekatan menyebutkan asal-usul dan nama pohon tersebut.

(E011/N002)

Berita Terkait