Untuk dapat terus menjalin hubungan dengan alumni, HIMASISKAL mengadakan Pelatihan Boiler pada Sabtu (4/12). Pelatihan ini rencananya akan digelar selama sembilan kali pertemuan. Dengan alumni yang berbeda tiap topik, acara ini diharapkan bisa menciptakan suasana dan motivasi baru. "Jadwal kuliah yang padat ditambah tugas gambar bisa menyebabkan mahasiswa jenuh. Dengan ini, semoga hal itu akan terkurangi," ungkap Gunawan, ketua panitia.

Selain itu, alasan diselenggarakannya kegiatan ini, agar dijadikan tolak ukur standarisasi lulusan Teknik Sistem Perkapalan dengan permintaan pasar. "Lulusan SISKAL harus bisa bersaing dengan mahasiswa lain," tambah mahasiswa Teknik Sistem Perkapalan 2001 ini.

Dari segi biaya, pelatihan yang diselenggarakan atas kerjasama HIMASISKAL dengan IMarEST (Asosiasi Profesi Marine Engineering) bisa dibilang murah. "Biaya ini dapat ditekan karena sebenarnya kita cuma bayar untuk konsumsi dan ongkos copy makalahnya pembicara, yang semuanya alumni FTK ITS," terang Gunawan. Dibanding pelatihan sejenis lainnya, biayanya bisa menghabiskan jutaan rupiah. "Kalau ikut pelatihan diluar bisa sampai dua juta. Kalau disini kan cuma 10% nya saja," kata Rizal Firmansyah, salah satu panitia.

Kegiatan yang dimulai pukul 08.00 WIB ini merupakan sumbangsih alumni FTK ITS yang sekarang bekerja di bidang Marine Power Plant. "Semoga acara ini bisa berlanjut pada tahun-tahun berikutnya," harap Rizal. Terselenggaranya acara ini atas peran IMarEST yang telah menghubungkan HIMASISKAL dengan alumni.

Selain itu, pihak yang turut berjasa atas terselenggaranya kegiatan ini adalah Ir Alam Baheramsyah MSc, dosen Teknik Sistem Perkapalan yang menjabat sebagai Ketua IMarEST Jawa Timur. "Terima kasih banyak atas bantuan pak Alam. Beliau telah banyak membantu," ungkap Gunawan. Selain sebagai ketua panitia, Gunawan juga berperan lebih dalam penyelenggaraan acara ini. Saat itu ia sedang Kuliah Praktek di salah satu perusahaan yang menangani boiler dan mendapat kenalan alumni FTK disana.

Pada sesi pertama ini, alumni FTK yang hadir saat itu adalah Ir Moh. Farok MST, karyawan di salah satu Perusahaan di bidang Marine Power Plant. Sebagai pendahuluan, beliau menyampaikan pengalaman kerjanya. "Dalam bekerja diperlukan karakter Assertif dan bukan karakter pasif, depresif dan agresif." tegas alumnus tahun 80-an ini. Selain itu, materi tentang Power Plant dan Boiler Function juga diberikan. Acara ini selesai pukul 11.30 WIB dan akan dilanjutkan pada Sabtu depan.(m3/sep)