ITS News

Minggu, 01 September 2024
08 Desember 2017, 11:12

ITS Targetkan Delapan Jurnal Segera Terakreditasi

Oleh : gol | | Source : -

Dr Lukman ST M.Hum Kepala Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah, LIPI tampak serius membimbing monev tata kelola jurnal ITS di Hotel Santika Pandegiling Surabaya.

 

Menjelang akhir tahun, Pusat Publikasi Ilmiah (PPI) ITS menyelenggarakan monitoring dan evaluasi (monev) tata kelola jurnal, Kamis (7/12). Dalam monev yang digelar di Hotel Santika Surabaya itu, PPI ITS turut mendatangkan Dr. Lukman S.T M.Hum Kepala Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah, LIPI.

Dalam monev kali ini, terdapat delapan jurnal yang di evaluasi dan ditargetkan segera mendapatkan akreditasi. Jurnal-jurnal tersebut adalah jurnal sosial humaniora (soshum), jurnal fisika dan aplikasinya, jurnal aplikasi teknik sipil, jurnal geodesi dan geomatika (Geoid), jurnal matematika dan aplikasinya (Limits), jurnal operations and supply chain management (OSCM), jurnal sains Pomits dan jurnal teknik Pomits.

Selama Monev, Lukman sangat aktif berselancar di dunia maya memeriksa tiap jurnal yang dipreentasikan di hadapannya. Satu persatu, jurnal tersebut ia komentari dan ia beri masukan. Selain membahas struktur, kelengkapan, dan branding jurnal, Lukman menekankan konsistensi penggunaan gaya dan spesifikasi jurnal.

“Kalau gaya artikelnya berubah-ubah, akan berdampak pada nilai jurnalnya. Sebaiknya mulai menetapkan gaya yang khas sesuai tujuan jurnalnya dan konsisten dengan gaya penulisannya,”tegas anggota tim sistem indeksasi dan sitasi Indonesia (Sinta) itu.

Disamping memberi masukan pada tiap jurnal, Lukman tak lupa menantang dosen dosen ITS untuk menguranggi kebiasaan mencetak tugas akhir atau jurnal mahasiswa. Menurutnya, saat ini, perguruan tinggi masih menerapkan sisten mencetak jurnal maupun tugas akhir untuk asistensi dengan dosen pembimbing.

Padahal secara tidak sengaja, hal ini membuang-buang kertas. “Bisa tidak ya ITS mulai memberlakukan aksi-aksi digital. Apalagi jurnal jurnal begini sudah bisa diakses secara digital. Selain pemborosan, proses pengoreksian pun akan lebih mudah dilakukan,” ujar Lukman menjelaskan.

Ir. Ervina Ahyundanari ME, PhD, Kepala Pusat Publikasi Ilmiah (PPI) Lembaga Penelitian dan Pengabdain Masyarakat (LPPM) ITS berharap, seusai monev ini semua staff pengurus jurnal dapat memperbaiki jurnal setidaknya masuk dalam Sinta.

Selain itu, ia juga berharap beberapa jurnal ITS dapat terakreditasi. “Saya sangat berharap setidaknya jurnal Soshum, OSCM, dan jurnal aplikasi teknik sipil bisa segera terakreditasi di tahun mendatang,” pungkasnya(ven)

 

Berita Terkait