Pembicara menyampaikan materinya tentang publikasi ilmiah.

Kampus ITS, ITS News – Dalam rangka meningkatkan kualitas dan kuantitas jurnal di ITS, Pusat Publikasi Ilmiah (PPI) Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) mengadakan seminar bertajuk Strategi Penguatan Pengelolaan Jurnal Menuju Jurnal Terakreditasi. Seminar ini digelar di Hotel SwissBelin Manyar, Sabtu (3/3).

Acara ini berhasil menyedot animo dosen ITS terlihat dari jumlah dosen ITS yang hadir cukup banyak. Selain menghadirkan pembicara dari kampus ITS, seminar ini juga turut mengundang beberapa dosen dari luar ITS, seperti delegasi Jurnal Islamika dari Universitas Islam Negeri Surabaya (UIN-SA).

Ir Ervina Ahyundanari ME PhD, Ketua PPI LPPM  ITS, menjelaskan sebenarnya sudah ada delapan jurnal di ITS yang akan diajukan untuk mendapat akreditasi. Diantaranya jurnal sosial humaniora (soshum), jurnal fisika dan aplikasinya, jurnal aplikasi teknik sipil, jurnal geodesi dan geomatika (Geoid), jurnal matematika dan aplikasinya (Limits), jurnal operations and supply chain management (OSCM), jurnal sains Publikasi online ITS (Pomits) dan jurnal teknik Pomits.

Kedelapan jurnal tersebut telah mendapat review dari Assoc Prof Dr Tole Sutikno ST MT, Ketua Lembaga Publikasi dan Penerbitan Ilmiah (LPPI) di Universitas Ahmad Dalan (UAD) yang merupakan pembicara pada seminar tersebut.  Tole Sutikno memberi materi dan solusi pada permasalahan yang perihal kualitas dan kuantitas jurnal di ITS.

Ervina mengatakan, target penyelesaian masalah jurnal di ITS bisa diselesaikan dalam waktu sebulan. “Karena tenggat waktu pengumpulan dokumen akreditasi pada 31 maret, harapannya materi yang diberikan pembicara bisa memberikan titik terang ” terangnya.

Ervina menambahkan sejatinya jurnal yang baik adalah jurnal yang memperhatikan bisnis manajemen, editing mulai dari pemeriksaan layout sampai kesalahan dalam penulisan, dan melihat flow serta konten artikelnya. “Kedepannya PPI LPPM akan mengadakan workshop meningkatkan kualitas edit dari artikel jurnal untuk memantapkan kualitas jurnal ITS,” ucapnya.

Ervina berharap seminar kali ini memberikan strategi yang dibutuhkan untuk menyiapkan jurnal yang siap mendapat akreditasi nasional maupun internasional. (bel/jel)

Para peserta pelatihan berfoto bersama.