ITS News

Sabtu, 28 September 2024
03 September 2018, 20:09

ITS Bantu Atasi Kebisingan LRT Palembang

Oleh : itsmis | | Source : -

Light Rain Trail (LRT) pertama Indonesia sedang beroperasi melintasi Jembatan Ampera, Palembang

Kampus ITS, ITS News – Rangkaian perhelatan akbar Asian Games 2018 resmi berakhir malam tadi (2/9). Siapa sangka, dibalik kesuksesan ini, Laboratorium Vibrasi dan Akustik Departemen Teknik Fisika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya turut ambil bagian. Di bawah bimbingan Ir Wiratno Argo Asmoro M Sc, empat mahasiswa ITS dipercaya untuk mengatasi kebisingan yang ditimbulkan Light Rain Trail (LRT) Palembang.

Mendampingi Jakarta sebagai salah satu tuan rumah Asian Games, Palembang menjadi kota pertama di Indonesia yang mengoperasikan angkutan LRT. Infrastuktur unggulan ini diharapkan bisa mempermudah akomodasi para atlet dan ofisial Asian Games di kota pempek tersebut. Namun, terlepas dari kecanggihannya, kereta besutan PT Industri Kereta Api Indonesia ini ternyata menimbulkan bising yang cukup mengganggu para penumpang.

Deni Nur Fauzi, ketua tim proyek pengendalian kebisingan ini memaparkan, bising yang ditimbulkan LRT disebabkan oleh beberapa sumber. Seperti interaksi roda kereta dengan rel, pendingin ruangan, kompresor, inverter, aerodinamik, dan turbulensi. Setelah mendapatkan persebaran kebisingan dari sumber-sumber tersebut, dapat diketahuilah tempat yang telah sesuai standar maupun tempat yang masih membutuhkan pembenahan.

“Terdapat berbagai metode pengukuran yang digunakan untuk menguji kebisingan LRT ini. Seperti persebaran kebisingan interior hingga pengukuran insulasi kebisingan,” jelas mahasiswa tingkat akhir ini. Dari nilai persebaran kebisingan itu, ia dan timnya merumuskan solusi untuk menangani bising yang terjadi baik di dalam maupun luar kereta.

Terlebih, rencananya setelah pesta olahraga se-Asia ini usai, LRT yang menghubungkan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II hingga Gelora Stadion Jakabaring ini akan dijadikan sarana angkutan massal masyarakat. “Karena kebisingan adalah faktor penting yang patut diperhatikan demi menciptakan transportasi publik yang nyaman,” pungkas Deni. (nov/saa)

Deni Nur Fauzi dan tim melakukan uji kebisingan di LRT Palembang

Berita Terkait