Rektor ITS saat membuka gelaran UKM Expo

Kampus ITS, ITS News- Kesibukan perkuliahan acap kali membuat mahasiswa merasa jenuh. Perlu adanya selingan agar kejenuhan tersebut tidak berlanjut menjadi stres. Oleh karena itu, mengikuti Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) bisa menjadi alternatif agar kehidupan kampus menjadi lebih menyenangkan.

“Mengikuti UKM sejatinya memang membuat perkuliahan menjadi tak membosankan. Tapi, lebih dari itu UKM juga mampu menjadi wadah untuk mengembangkan potensi minat dan bakat,” ujar Naufal Reyhan Fadhil selaku ketua Lembaga Minat dan Bakat (LMB) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya ketika ditemui kru ITS Online.

Mahasiswa yang akrab disapa Naufal ini menyampaikan, dengan mengikuti UKM mahasiswa akan mendapat berbagai keuntungan. Seperti pengalaman baru, teman baru, dan tentunya wawasan baru yang tak mungkin didapatkan di dalam kelas. Selain itu, UKM juga bisa menjadi sarana untuk menjadi mahasiswa yang prestatif.

“Salah satu kelebihan UKM di ITS jika dibandingkan dengan UKM di kampus lain adalah dari segi prestasi. Dengan dukungan penuh dari birokrasi, UKM di ITS tak henti-hentinya menorehkan prestasi, bahkan sampai tingkat internasional,” klaim mahasiswa Departemen Teknik Komputer angkatan 2015 ini.

Hingga saat ini jumlah UKM yang ada di ITS mencapai 39 UKM yang dikategorikan ke dalam empat bidang. Di antaranya ada bidang seni, bidang khusus, bidang olahraga, dan bidang beladiri, yang mana seluruh UKM tersebut dinaungi oleh LMB ITS di bawah Direktorat Kemahasiswaan ITS.

Mahasiswa asal Jember ini menyebutkan, dalam bidang seni ITS memiliki delapan UKM pilihan. Di antaranya adalah Rebana ITS, Cinematography Life of ITS Campus Komunity (CLICK), Musik ITS, Paduan Suara Mahasiswa (PSM) ITS, Teater Tiyang Alit, Unit Kegiatan Fotografi (Ukafo), Unit Kegiatan Tari dan Karawitan (UKTK), dan Victory Sepuluh Nopember Marching Corps (VSNMC).

Kemudian, dalam bidang khusus, mahasiswa ITS bisa memilih berbagai bidang sesuai passion-nya. Ada ITS Astronomy Club, ITS Foreign Language Society (IFLS), Koperasi Mahasiswa (Kopma), Korps Suka Rela (KSR) PMI ITS, Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) 1.0, Maritime Challenge, Satuan Resimen Mahasiswa (Satmenwa) 802 ITS, Penalaran, Pramuka, ITS Robotics, Pecinta Lingkungan Hidup (PLH) Siklus ITS, dan Technopreneurship Development Center (TDC).

Lalu, untuk mahasiswa yang berminat di bidang olahraga, ITS memiliki sepuluh jenis UKM berbeda. Kesepuluhnya adalah ITS Badminton Community, ITS Basketball, ITS Billiard, Catur ITS, ITS Flag Football, ITS Volleyball, Sepak Bola ITS, Tennis, Softball ITS, dan Bridge ITS. Sedangkan, yang berminat pada bela diri dapat bergabung dengan Jujitsu, Karate Do, Shorinji Kempo, Kendo ITS, Merpati Putih ITS, ITS Muay Thai Association, Perisai Diri ITS, Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) ITS, atau ITS Taekwondo.

Seluruh UKM tersebut setiap tahunnya beraksi di hadapan mahasiswa baru dalam gelaran UKM Expo yang diselenggarakan oleh LMB guna menarik anggota baru. Saat itu pula diadakan pendaftaran secara serentak oleh setiap UKM di ITS untuk mahasiswa baru yang berminat. Sementara itu untuk mahasiswa yang minat dan bakatnya belum terpenuhi dengan UKM yang telah ada ini, dapat mengajukan pembuatan UKM baru. “Namun, untuk pembuatan tersebut ada syarat-syarat yang harus dipenuhi, contohnya jumlah minimal pengusul,” imbuh mahasiswa kelahiran 15 Oktober 1996 silam ini.

Terakhir, ia berpesan kepada mahasiswa maupun calon mahasiswa yang memilih melanjutkan studi di ITS agar tidak khawatir jika ingin mengembangkan minat dan bakat yang dimiliki, karena UKM yang ada di ITS sudah terbilang lengkap. “Untuk itu, saya berharap sarana yang sudah ada tersebut (UKM, red) dapat dimanfaatkan dengan maksimal oleh mahasiswa ITS,” harapnya. (*)

Reporter: Dzikrur Rohmani Z. R. M. H.
Redaktur: mik