ITS News

Minggu, 29 September 2024
22 Oktober 2019, 00:10

Kiat Sukses Pemanfaatan Teknologi dalam Ekonomi Digital

Oleh : itsojt | | Source : ITS Online

Husein Satri, salah satu narasumber, ketika menjelaskan pengaruh teknologi dalam ekonomi digital

Kampus ITS, ITS News – Guna membekali mahasiswa mengenai era Revolusi Industri 4.0, Departemen Informatika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) mengundang Husein Satri sebagai narasumber dalam National Seminar of Technology (NST). Acara yang bertajuk The Industry 4.0 Impact Towards Indonesia Employment and Business Sector ini diadakan di Hotel Swiss Belinn, Minggu (20/10).

Husein memaparkan bahwa revolusi industri terjadi karena dalam dunia bisnis, diperlukan adanya peningkatan efektivitas dan efisiensi suatu produk. “Oleh karena itu, diperlukannya inovasi baru berupa revolusi industri,” jelasnya. Husein juga menjelaskan bahwa setidaknya terdapat beberapa faktor pendorong terjadinya ekonomi digital yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara.

Hal pertama adalah proses, tentunya harus praktis dan cepat. Lalu didukung dengan perangkat yang canggih dengan data yang semakin mudah untuk disimpan dan dilindungi sesuai dengan peraturan yang ada. Husein juga memaparkan bahwa faktor yang terpenting untuk mengembangkan ekonomi digital adalah dukungan dari masyarakat. “Apabila faktor ini tidak terpenuhi, maka faktor-faktor yang lain tidak akan bekerja secara maksimal,” ujarnya.

Pria yang pernah bekerja sebagai analis bisnis di PT Astra Graphia Tbk ini juga menambahkan, jika berbicara bisnis, maka akan bersinggungan dengan Enterprise Resource Planning (ERP). ERP adalah aplikasi manajemen bisnis yang terintegrasi dengan informasi di dalam perusahaan.

Kepala Bidang Pengelola ERP di Perusahaan Sinarmas Mining ini menjelaskan, perusahaan yang menggunakan ERP dapat memenuhi tiga aspek penting dalam proses bisnis. Pertama adalah perkiraan jumlah stok, karena proses bisnis akan diawali dengan perencanaan logistik. “Jika ada pembelian, maka perusahaan akan memproses sesuai dengan persediaan yang ada,” jelas Husein.

Yang kedua adalah kolaborasi dengan produsen untuk memperkenalkan barangnya melalui aplikasi milik perusahaan. Dan aspek terpenting yang ketiga adalah kolaborasi dengan pelanggan yang dihubungkan dengan produsen dalam hal pembelian dan pembayaran.

Menurut Husein, ketiga aspek tersebut merupakan prasyarat untuk menjadi profesional di bidang bisnis dan teknologi. “Bagi perusahaan yang ingin menerapkan Revolusi Industri 4.0, maka harus memiliki ERP yang sejalan dengan revolusi industri sekarang,” urai pria yang pernah bekerja sebagai konsultan di Perusahaan International Business Machines (IBM) itu.

Di akhir sesinya, Husein mengingatkan kepada mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan dalam bidang teknologi dan mengenal proses bisnis di bidang industri. “Dengan dua hal ini, saya rasa anda akan tidak akan terkikis saat menyambut kedatangan Revolusi Industri 4.0,” pungkasnya. (ion9/id)

Berita Terkait