ITS News

Sabtu, 28 September 2024
25 Agustus 2006, 07:08

Hermawan Tantang ITS Buka Business School

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Tantangan itu disampaikan Hermawan saat memberikan kuliah umum perdana bagi mahasiswa baru ITS yang digelar di Graha ITS, Kamis (24/8) siang. “Jika memang ITS siap membuka program atau jurusan business school, saya secara pribadi siap untuk membantu sekuat tenaga,” terang pendiri perusahaan marketing MarkPlus ini.
    
Hermawan berharap tidak terlalu lama ITS akan mewujudkan program itu, karena menurutnya jika ITS memiliki business school sangat startegis sekali untuk mengembangkan sebuah teknologi yang memiliki nilai tambah bagi pembangunan bangsa ini. “Itulah sebabnya secara kebetulan pada hari ini saya juga bersama mister Hooi Dean Huan, vice dean Nanyang Busuness School dari Nanyang Technological University, Singapura, salah satu perguruan tinggi terbaik di dunia,” katanya.

Pernyataan Hermawan itu memang tidak sedang memprovokasi ITS, karena itu ia hanya menyampaikan ingin membantu sekuat tenaga manakala ITS hendak membuka program business school. Ia lebih pada memberikan gambaran tentang dunia dan masa depan yang akan dihadapkan para lulusan ITS kelak dengan pendekatan ilmu marketing.

“Ke depan kita akan menghadapi dunia baru, horizon baru. Dunia tidak lagi bulat tapi dunia sudah flat. Artinya, siapa pun, dimana pun punya kesempatan sama untuk maju,” terang pria berkaca mata ini.

Untuk menghadapi itu semua, Hermawan mengajak para mahasiswa ITS untuk bisa mencari defrensiasi mulai sekarang. ”Anda harus menjadi pelopor bukan pengekor. Anda haru bisa menjadi you to bukan me to. Resepsinya adalah belajar terus, harus punya misi, visi dan nilai kepribadian,” katanya.

Berulang kali Hermawan yang menjabat sebagai President World Marketing Association mengatakan apa yang telah dilakukan ITS dengan memberikan bekal pelatihan ESQ atau pelatihan keperibadian merupakan sebuah langkah yang benar untuk para mahasiswa dalam menghadapi masa depan.

“Ada tiga hal yang harus dimiliki seseorang untuk bisa berhasil menjalani masa depannya. Pertama pengetahuan, kedua, skill atau keterampilan, dan ketiga sikap kepribadian didalam menatap masa depan,” jelas Hermawan. (Humas/rif) 

Berita Terkait