Aksi tersebut diawali dengan long march dari sekretariat BEM menuju ke Bundaran ITS pada pukul 09.30 WIB. Dengan mengenakan jas almamater dan pita merah, simbol peringatan Hari AIDS sedunia, peserta long march yang berjumlah 14 orang ini menyerukan kepada para mahasiswa untuk mengikuti aksi damai di Bundaran ITS. Meskipun banyak yang tidak menghiraukan, mereka tetap semangat berorasi sambil membagi-bagikan stiker dan selebaran yang berisi info seputar AIDS.

Long march BEM ini akhirnya berhenti di Bundaran ITS, bergabung dengan peserta aksi dari BEM FTI dan HIMA D3 Teknik Elektro yang sudah tiba lebih dulu di. Sekitar 50 orang peserta aksi, membagikan stiker dan selebaran kepada pengguna jalan yang melintas di Bundaran ITS.

Berbeda dengan BEM ITS dan BEM FTI, HIMA D3 Teknik Elektro tidak hanya membagikan selebaran, tetapi juga 50 buah pin yang isinya menghimbau untuk menjauhi narkoba, sebagai salah satu penyebab penyebab HIV.

Secara bergantian, para peserta melakukan orasi yang ditujukan kepada para pengguna jalan. Orasi yang disampaikan berisi seruan untuk mewaspadai bahaya AIDS yang telah menyerang berbagai kalangan, terutama remaja, dikarenakan bobroknya moral dan masih menganggap remeh efek dari pergaulan bebas.

Dalam orasi tersebut juga dihimbau untuk mencegah AIDS sedini mungkin dengan menertibkan tempat-tempat hiburan, melindungi dan memberdayakan moral generasi muda, serta meningkatkan ketahanan agama dan keluarga.

Ajakan untuk tidak menjauhi penderita HIV/AIDS juga ditunjukkan pada poster-poster yang dibawa oleh peserta aksi, diantaranya bertuliskan ”ODHA juga manusia” dan ”Jangan Kucilkan Penderita AIDS”. Ada juga poster yang menyerukan untuk menghindari AIDS, bertuliskan ”Jalani Hidup Dengan Sehat” dan ”Jauh dari free sex, Jauh Dari AIDS”.

Meskipun aksi kali ini hanya diikuti sedikit peserta, BEM ITS tetap menjadikan kegiatan aksi damai ini sebagai agenda tahunan. ”Kegiatan ini menunjukkan bahwa mahasiswa juga peduli dengan penyebaran HIV, aksi ini akan selalu menjadi agenda tahunan kami,” ujar Kurniawan, Dirjen Intern Humas BEM ITS.

Aksi ini berakhir pada pukul 10.30 WIB, ditutup dengan yel-yel untuk menjauhi AIDS. “Free Sex No Way, Drugs Go Away, Virus HIV gak penting blass!!”, teriak para peserta. ”Mahasiswa ITS, Satu Jiwa, Satu Langkah, Satu ITS," teriak para peserta aksi menandai aksinya berakhir.(m4/jie)