Target ITS untuk mengkolaborasikan Information and Communication Technology (ICT) antara institusi perguruan tinggi dengan pihak industri hampir dipastikan tercapai. Hal ini terbukti dengan terjalinnya kerja sama antara ITS dengan perusahaan teknologi Jepang, PT Yokogawa Indonesia (YIN).
Dr Ir Ahmad Jazidie MEng dalam sambutannya menegaskan bahwa kerja sama ini dilatarbelakangi adanya running project di bidang ICT antara ITS dan Jepang yang
digagas pada 2006 lalu. Running project tersebut bertujuan untuk menambah kemampuan research ITS dan perguruan tinggi di Indonesia timur disamping sebagai
wahana sharing teknologi dengan japanese university."Adapun final dari running project tersebut adalah terwujudnya kolaborasi ICT antara pihak perguruan tinggi dan industri," ungkap Jazidie.
Dan sebagai salah satu usaha untuk mewujudkan kolaborasi tersebut, maka ITS menjalin kerja sama dengan PT Yokagawa. Jazidie sendiri optimis bahwa dari
kerja sama tersebut sangat banyak benefits yang akan diperoleh oleh kedua belah pihak."Kami percaya bahwa banyak benefits yang akan kita peroleh dari kerja sama
ini. Seperti training teknologi bagi para calon customer Yokagawa oleh ITS," tutur Jazidie.
Adapun tentang detail kerja samanya, Ichsan Gaffar, Division Head System-Product-Sales & Marketing PT Yokagawa Indonesia, mengungkapkan untuk tahap awal YIN akan menempatkan beberapa equipment berbasis Distributed Control System (DCS) di ITS yang selanjutnya akan dipelajari dan dikembangkan oleh ITS. Selain itu, dalam waktu dekat, tepatnya awal Juni PT Yokagawa juga akan menggelar training DCS bagi para peneliti IT di ITS.
Berbicara tentang DCS, Ichsan menambahkan bahwa sebenarnya ada satu teknologi baru yang lebih canggih dari DCS, yaitu fieldbus. Tapi menurutnya, respon di Indonesia akan teknologi tersebut masih sangat lambat sehingga Indonesia ketinggalan."Semoga melalui kerja sama kita bisa memperkenalkan teknologi ini kepada ITS," harap Ichsan.
Lebih lanjut, tentang dipilihnya ITS sebagai partner kerja PT Yokogawa, menurut Ichsan hal itu tidaklah berlebihan."15%-20% pegawai kita adalah alumnus ITS. Jadi kami di sini yakin bahwa ITS pasti mampu melakukan riset bersama PT Yokagawa," ungkapnya.
Lalu mengapa riset justru dipilih di ITS bukan di PT Yokagawa?Menjawab pertanyaan ini Ichsan berkata,"Kita yang di sini kan waktunya habis melayani para customer. Jadi saya rasa sangat cocok bila riset dilakukan oleh teman-teman di ITS. Lagi pula kita juga tak harus menunggu penemuan hasil riset di Jepan kan?".
Terwujudnya kerja sama antara ITS dan PT Yokagawa ini tak lepas dari peran PREDICT ITS sebagai pihak perantara. PREDICT ITS telah mempertemukan kepentingan ITS dan PT Yokagawa untuk bersama mengembangkan bidang ICT.(f@y)
Surabaya, ITS News – Kenyamanan dan fungsionalitas menjadi aspek utama dalam desain bangunan yang ramah lingkungan, tak terkecuali bagi
Kampus ITS, Opini — Kontribusi ibu di dalam tumbuh kembang anak merupakan aspek yang krusial, terutama bagi mahasiswa baru
Kampus ITS, ITS News — Menyokong antisipasi terjadinya bencana serta terus berupaya mengedukasi masyarakat, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melalui
Kampus ITS, ITS News — Transisi menuju energi terbarukan menjadi fokus utama demi lingkungan yang berkelanjutan. Mendukung hal tersebut,