ITS News

Sabtu, 28 September 2024
06 November 2020, 18:11

SESINDO ITS Tekankan Pemanfaatan Teknologi di Masa Pandemi

Oleh : itsrys | | Source : ITS Online

Pembukaan Seminar Nasional Sistem Informasi Indonesia (SESINDO) 2020 yang diadakan secara daring pada Senin (1/11) kemarin.

Kampus ITS, ITS News – Perubahan tren ekonomi dalam kondisi pandemi tentunya amat dirasakan  oleh para pelaku Usaha, baik dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) maupun start-up. Soroti permasalahan ini, Departemen Sistem Informasi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menggelar Seminar Nasional Sistem Informasi Indonesia (SESINDO) 2020 guna memberikan solusi berupa pemanfaatan Sistem Informasi dan Teknologi untuk menyokong ekonomi Indonesia di masa pandemi.

Dibuka pada Minggu (1/11) lalu, tema yang diangkat dalam seminar ini adalah Dukungan Sistem Informasi dan Teknologi Dalam Membantu Usaha Kecil dan Menengah untuk Dapat Bertahan di Era Pandemi COVID-19 ini, diadakan sebagai ajang bertukar pikiran bagi para praktisi, mahasiswa, akademisi, maupun masyarakat umum terkait teknologi di masa pandemi.

Ketua Panitia SESINDO 2020, Andre Parvian Aristio S Kom M Sc, menjelaskan bahwa teknologi sistem informasi yang ada dapat digunakan untuk memberikan solusi terkait permasalahan-permasalahan yang terjadi di masyarakat. “Aneka materi yang dijabarkan dalam seminar ini juga mendukung program pemerintah melalui lima langkah percepat transformasi digital,” ungkap Andre.

Lima langkah tersebut ialah melakukan percepatan perluasan akses dan peningkatan infrastruktur digital, persiapan roadmap transformasi digital di sektor strategis yang salah satunya adalah sektor ekonomi, mempercepat integrasi pusat data nasional, menyiapkan kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) talenta digital, dan juga memberikan dukungan regulasi serta pendanaan.

Pemilik sekaligus CEO Zeniora Edukasi Teknologi, Moch Siswan Afandi, ketika berbagi pengalaman mengenai start-up yang dirintisnya pada hari keenam SESINDO, Jumat (6/11).

Acara ini tercatat telah diikuti 2000 peserta yang sudah mendaftar. Kegiatan akbar yang menjadi agenda tahunan Departemen Sistem Informasi tersebut mengusung perbedaan dalam pelaksanaanya di tahun ini. “Selain dilaksanakan secara daring, SESINDO 2020 juga mengundang 40 pembicara dan dilaksanakan selama sepuluh hari nonstop,” tutur dosen Departemen Sistem Informasi tersebut.

40 pembicara tersebut merupakan pakar dan praktisi di bidang teknologi. Sebut saja Doni Rubiagatra yang merupakan senior software engineer di Zero One Group dan Arief Budiono yang merupakan ketua Indonesia Digital Start Up Founder Jawa Timur. Selain itu juga terdapat para pelaku UMKM yang mampu bertahan dalam kondisi pandemi, misal Ariyono Setiawan yang merupakan pemilik Batik Wistara, Sri Rahayu yang merupakan pemilik KNR Collection.

Tak hanya itu, SESINDO 2020 juga mengundang para pemilik start-up kondang masa kini, diantaranya Cynthia Cecilia yang merupakan pendiri sekaligus CEO Jobhun, Kevil Goly yang merupakan pendiri sekaligus CEO Woogigs Indonesia, hingga pendiri dan CEO Zeniora Edukasi Teknologi, Moch Siswan Afandi.

Materi yang dibawakan Ariyono Setiawan, Pemilik UMKM Batik Wistara yang memberdayakan para difabel dalam kegiatan usahanya.

Dalam pelaksanaannya yang ke 12 ini, Andre berharap SESINDO akan terus menjadi seminar nasional sistem informasi pertama di Indonesia yang konsisten dan rutin diselenggarakan tiap tahunnya. “Harapannya juga, kegiatan ini dapat menjadi etalase departemen dan institut di tingkat nasional,” tutup Andre. (rys/id)

Berita Terkait