ITS News

Sabtu, 28 September 2024
01 September 2007, 09:09

Perpustakaan Putar Dokumenter Sepuluh Nopember

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Dalam wawancara khusus sebelum pemutaran film dimulai, Ketua UPT Perpustakaan ITS, Drs Achmad MA, kegiatan yang bertajuk perjuangan pahlawan ini mempunyai tujuan khusus. ”Ini sebagai proses pembelajaran. Nggak hanya bedah buku tapi bedah film, utamanya film yang membangun jiwa patriotisme. Kali ini film sejarah tragedi Sepuluh Nopember,” paparnya.

Sehingga, lanjut pria berkacamata ini mengharapkan para mahasiswa bisa menghargai pahlawannya. ”Ini variasi biar nggak bosan dan nggak hanya sibuk mengurusi mata kuliah saja,” komentar Achmad.

Sementara itu, untuk menguak misteri film, Perpustakaan ITS mengundang pula tokoh yang ahli di bidangnya. Adalah Ketua Parfi (Persatuan Artis dan Film) Jawa Timur, Anang Hanani, yang turut memberikan komentar di hadapan mahasiswa. ”Film dokumenter dalam teknis pembuatannya terkandung pesan moral. Nantinya di bedah film ini kita bisa mengukur sejauh mana apreasiasi mahasiswa terhadap para pahlawan yang berjuang tanpa pamrih,” tandasnya.

Anang yang juga budayawan ini pun menjelaskan film dokumenter berbeda dengan film yang ada di televisi pada umumnya. ”Di sini lebih ditunjukkan adanya fakta terungkap. Pengambilan film dari kejadian asli. Kalau ada rekontruksi biasanya hanya sekitar satu persen saja. Tapi fakta yang terungkap di sini tak hanya perang,” papar dosen pengajar Multimedia ITS ini.

Format pemutaran film dokumenter yang ditempatkan di Lantai 1 ini merupakan kali pertama digelar. Film ini berdurasi sangat pendek yaitu sekitar 15 menit. Terlihat beberapa pengunjung yang lalu lalang langsung tertarik ketika film mulai diputarkan.

”Biasanya kita mengadakan pemutaran film di Lantai 4. Sekarang dibuat suasana beda, biar nggak terkotak di ruangan. Dan juga ini tentang pendidikan sejarah, pertama kali kita putarkan di sini,” ungkap seorang petugas Perpustakaan yang sekaligus menjadi panita acara. (th@/rif)

Berita Terkait