ITS News

Jumat, 27 September 2024
21 Januari 2008, 09:01

Kejadian Lucu Warnai Outbond PSI 1

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Pagi itu, Minggu (20/1), suasana kampus ITS terlihat sepi. Jalanan pun nampak lengang. Namun, di salah satu sudut kampus tepatnya halaman belakang jurusan Biologi FMIPA, suasana berbeda justru terasa. Di sana terdengar nyaring suara yel-yel mahasiswa yang sesekali disambut tepuk tangan dan riuhnya canda tawa. Memang, di sana tengah berlangsung sesi outbond PSI 1 JMMI.

Terbagi dalam lima kelompok, para peserta PSI nampak begitu semangat saling beradu yel-yel kelompoknya. Mereka melakukan secara bergantian. Setiap kali ada kelompok yang maju, pasti ada saja hal menggelikan. Semisal ketika satu kelompok lupa akan teks yel-yelnya, kelompok lain sedang mendengarkan pun bersorak-sorak. "Hayo lupa, turun dan ditutup sekian saja," celutuk seorang peserta disambut riuh tepuk tangan peserta lainnya.

Usai adu yel-yel, acara outbond dilanjutkan dengan game ular-ularan. Game inilah yang paling seru. Dalam game ini setiap orang dari kelompok berjajar berantai dengan tangan memegang pundak teman depannya. Yang unik, seluruh mata tiap anggota harus ditutup dengan kain hitam, kecuali peserta yang berada di bagian paling belakang.Sehingga, saat mereka berjalan satu-satunya intruksi agar jalan mereka tak menabrak adalah anggota yang paling belakang tersebut.

Kejadian lucu pun mulai muncul ketika pemandu memberi aba-aba agar tiap kelompok berjalan mengikuti. Tak jarang mereka harus menabrak tembok, bangku, tempat sampah, ataupun menabrak kelompok lain.

Repotnya, sang driver yang berada di paling belakang tak diizinkan memberi instruksi sambil bersuara. Saat kelompok sedang berjalan, semuanya harus silent. Jadi, satu-satunya jalan adalah melalui kode dengan menepuk pundak. Namun, itu pun ternyata kurang efektif karena penyaluran kode agar sampai ke depan juga terhambat karena salah pengertian tiap anggota. Tak ayal, mereka pun tetap saja tersandung-sandung.

Diantara kejadian lucu yang mereka alami misalnya, pada saat tengah kerepotan berjalan di antara kursi-kursi gazebo jurusan Biologi, salah satu barisan kelompok ternyata melanggar rumah semut. Karena tergigit, sontak salah seorang di antara mereka pun berteriak, "Salam…eh semut, semut, semut," teriaknya.

Selain itu, ada pula yang kakinya terperosok ke selokan, kepala terantuk tangga, dan melewati comberan. Kasihan memang. Tapi ternyata para peserta malah menikmatinya. Meski awalnya mereka diminta diam, ternyata game berlangsung ramai karena peserta juga tertawa keasyikan.

Eko Tuban Adi Perdana misalnya. Mahasiswa jurusan Teknik Mesin 2007 ini mengaku sangat menikmati outbond yang diikutinya meski ia sendiri sempat masuk selokan dan kepalanya terantuk tangga. "Pesan-pesan di dalamnya lebih bermakna. Di sini kita diuji kesolidannya dan bagaimana kita memimpin anggota kita," komentar Eko.

Pendapat yang sama juga diungkapkan oleh Tri Nur Ramadhan, mahasiswa jurusan Teknik Material 2007. Bertindak sebagai driver, ia mengatakan bahwa game ini sungguh mengasyikkan. Menurutnya, ini merupakan simulasi dari sebuah organisasi. "Pelajaran yang dapat diambil antara lain bahwa kita harus mengenali orang-orang dalam kelompok kita, melatih kesabaran, dan kerja sama untuk sebuah kesepakatan," pungkas Tri.(f@y/th@)

Berita Terkait