Kampus ITS, ITS News – Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan, Profesor Muda asal Faculty of Computer and Mathematical Sciences Universiti Teknologi MARA, Wan Abdul Rahim Wan Mohd Isa, paparkan implementasi metodologi sistem lunak (soft systems methodology). Paparan ini merupakan bagian dari rangkaian acara Guest Lecture Series (GLS) on SGD’s yang dihelat Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Selasa (5/10).
Beliau menjelaskan bahwa metodologi sistem lunak merupakan metodologi dimana pengendalian proses pengembangan dapat dilakukan menggunakan system informasi. Metodologi ini pun beliau anggap sangatlah efektif. Dikarenakan metodologi ini memerlukan pendekatan manusia (human approach). “Kami sudah mengimplementasikan metodologi ini ke kurikulum sebagai salah satu topik pemecahan masalah (problem solving) di bidang informasi teknologi (IT),” ungkapnya.
Menurutnya, peningkatan kualitas pendidikan sangat penting. Beliau juga menegaskan bahwa semua orang memiliki hak untuk memiliki pendidikan yang layak dan berkualitas. Maka dari itu, Profesor Rahim menyebutkan bahwa metodologi sistem lunak merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Selain penjelasan peran metodologi sistem lunak, ia juga menjelaskan bahwa terdapat tujuh langkah yang mewakili metodologi sistem lunak. Setiap langkah-langkah yang dilewati oleh peneliti, akan menimbulkan beberapa kemungkinan riset juga. Seperti mengetahui sumber masalah, mengetahui definisi produksi dasar dan model konseptual, dapat mengidentifikasi perubahan yang diinginkan, dan aksi yang dapat direkomendasikan.
Sebagai contoh dari pengimplementasian metode ini, Profesor Abdul Rahim memaparkan hasil dari praktek mahasiswanya terkait metodologi ini. Hasil tersebut mencakupi bahwa masih terdapat banyak masyarakat yang kurang akan literasi dan kemampuan numerik. “Selain kemampuan, masih banyak masyarakat yang mengalami kemiskinan dan kekurangan peralatan sekolah untuk mengenyam pendidikan,” pungkasnya. (*)
Reporter: ion8
Redaktur: Fatih Izzah
Kampus ITS, ITS News – Tim Kuliah Kerja Nyata Pengabdian Masyarakat Institut Teknologi Sepuluh Nopember (KKN Abmas ITS) terus
Kampus ITS, ITS News — Mengantongi sertifikasi halal kini menjadi suatu kewajiban bagi suatu usaha, tak terkecuali Usaha Mikro, Kecil,
Kampus ITS, ITS News — Sivitas akademika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus berkomitmen untuk menorehkan prestasi gemilang di kancah
Kampus ITS, ITS News – Kampus ITS, ITS News – Program One Pesantren One Product (OPOP) besutan Pemerintah Provinsi Jawa