ITS News

Kamis, 18 Juli 2024
02 Januari 2022, 22:01

ITS Dampingi Kantin Asrama Raih Sertifikasi Halal

Oleh : itsojt | | Source : ITS Online

Foto bersama Ketua tim KKN Abmas Nugroho Priyo Negoro ST SE MT , Dosen Manajemen Bisnis Geodita Woro Bramanti ST MEng Sc , Auditor dari LPPOM , pemilik salah satu UMKM binaan, dan mahasiswa KKN seusai kegiatan audit pada 29 Desember lalu

Kampus ITS, ITS News – Sertifikasi halal serta pemahaman produsen seputar makanan dan minuman diperlukan untuk menjamin kehalalan suatu produk. Oleh sebab itu, tim Kuliah Kerja Nyata Pengabdian kepada Masyarakat (KKN Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melakukan pendampingan pada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kantin Asrama Mahasiswa ITS dalam pengurusan sertifikasi halal untuk menciptakan Sistem Jaminan Halal (SJH).

Ketua KKN Abmas ITS, Nugroho Priyo Negoro ST SE MT mengungkapkan jika pendampingan UMKM ini bertujuan untuk memberikan umat Islam kenyamanan dalam mengkonsumsi makanan dan minuman karena sudah terjamin kehalalannya. Nugroho menilai, melalui kegiatan KKN Abmas akan menciptakan ekosistem kantin halal yang dilengkapi oleh SJH dan meningkatkan kualitas Kantin Asrama Mahasiswa ITS. 

Nugroho melanjutkan, terdapat beberapa alur dalam proses pendampingan UMKM. Yaitu seperti pengadaan Workshop Kader Penggerak Halal oleh Pusat Kajian Halal (PKH) ITS dan pengurusan SJH. “Dalam workshop ini mitra diberi penjelasan seputar makanan halal, titik kritis penyajian makanan dan minuman halal, keuangan syariah, serta alur pengajuan dokumen untuk sertifikasi halal,” jelasnya.

Workshop Kader Penggerak Halal yang diadakan oleh Pusat Kajian Halal ITS yang diikuti oleh perwakilan UMKM binaan di Kantin Asrama Mahasiswa ITS serta tim KKN Abmas ini bertujuan untuk memperluas wawasan perwakilan UMKM mengenai produk halal

Dosen Departemen Manajemen Bisnis ITS ini mengungkapkan, UMKM binaan diberikan bantuan dana selama proses pengurusan dan pengajuan dokumen yang diperlukan. “Bantuan finansial turut kami berikan karena selama proses pengajuan sertifikasi halal untuk meringankan beban UMKM binaan,” jelasnya.

Manajer Senior Direktorat Kerja Sama dan Pengelolaan Usaha ini menjelaskan, kondisi pandemi Covid-19 turut membuat kegiatan pengabdian masyarakat ini terbatas. Kendati demikian, dua UMKM di Kantin Asrama Mahasiswa ITS berhasil dilakukan audit. “Dua dari tiga UMKM sudah melewati proses audit dan satu lagi masih menunggu jadwal audit,” pungkasnya.

Terakhir, Nugroho berharap jika kegiatan yang dilaksanakan selama tujuh bulan sejak Juni ini dapat menjadi pilot project untuk pengembangan kantin pusat dan kantin unit di ITS. “Hal ini akan menjadi awalan untuk menciptakan zona kantin Halal Bersih Higienis dan Zona Kuliner Halal, Aman dan Sehat,” tutupnya.(*)

Reporter: Ricardo Hokky Wibisono
Redaktur: Sofyan Abidin

Berita Terkait