Babak grand final KRI tingkat nasional kali ini seakan mengulang drama pada penyisihan di tingkat Regional IV. Kontes bertema Robot Panjat Pinang mempertemukan Tim Jump-Be dengan Tim KHIL_G dari Universitas Brawijaya (Unibraw) Malang. Setelah melalui pertandingan seru, akhirnya tim ini berhasil menjdi yang terbaik.
Juara bertahan PENS-ITS berhasil menunjukkan ketangguhannya lolos ke babak grand final setelah mengalahkan Tim Palapa dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Jogjakarta. Sedangkan Tim KHIL_G kembali mengalahkan Tim Koumori ITS seperti yang terjadi pada semifinal Regional IV.
Pertandingan semifinal antara Tim Koumori ITS dan KHIL_G Unibraw ini berlangsung cukup seru, karena keduanya menghasilkan skor yang sama 15 : 15. Tiga robot otomatis dari kedua tim saling bertabrakan di tengah lapangan. Tapi akhirnya dewan juri memutuskan Tim KHIL_G Unibraw sebagai pemenangnya karena berhasil lebih dulu mengambil yellow butter.
Menurut Rudy Dikairono, pembimbing Tim Koumori ITS, kekalahan tim asuhannya tersebut disebabkan adanya kesalahan strategi. “Harusnya robot otomatis yang gabungan mengambil white butter lebih dulu, sehingga minimal bisa mengumpulkan poin tinggi,†paparnya.
Karena sudah distel untuk mengambil yellow butter lebih dulu dan ternyata gagal karena bertabrakan, akhirnya robot pun berhenti dan tidak bisa dilakukan retry karena sudah bersentuhan dengan lawan.
Tim Koumori sendiri, lanjut Rudy, sebenarnya telah menyiapkan lima strategi cadangan dan baru menggunakan strategi keduanya dalam semifinal tersebut. Tapi bagaimana pun, ITS tetap merasa kalah dengan terhormat karena sudah berjuang mati-matian.
Dalam babak final, Tim Jump-Be terbilang cukup mudah mengalahkan Tim KHIL-G dari Unibraw yang memang baru kali pertama ini berhasi lolos ke babak final. Meski demikian Tim KHIL_G mampu menahan Tim Jump-Be untuk tidak melakukan Govinda. Dengan kemenangan yang kelima kalinya di ajang KRI ini, Tim Jump-Be berhak mewakili Indonesia dalam ajang internasional ABU Robocon 2008 di Pune, India.
Meski gagal meraih juara pertama, Tim Koumori ITS masih layak berbangga karena berhasil dinobatkan oleh dewan juri yang dipimpin oleh Wahidin Wahab (UI) sebagai robot dengan desain terbaik (The Best Design) KRI 2008. (Humas/rif)
Kampus ITS, ITS News — Banyaknya persoalan sampah di Indonesia menimbulkan berbagai dilema masyarakat. Oleh karena itu, tim Kuliah
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus mendukung kemajuan teknologi dan pendidikan Indonesia. Kali ini,
Kampus ITS, ITS News — Tim riset kendaraan hemat energi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus melebarkan sayapnya di kanca
Kampus ITS, ITS News — Kesejahteraan tenaga pendidik, khususnya guru honorer, di Jawa Timur masih membutuhkan perhatian serius. Menyadari pentingnya