ITS News

Jumat, 27 September 2024
17 Juli 2008, 14:07

PENS ITS Gelar Lomba Cipta Game

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Hari pertama seleksi Lomba Cipta Game Komputer, suasana perlombaan terlihat lengang. Hal ini dapat dimaklumi  mengingat lomba game memang hanya ditujukan untuk mahasiswa PENS ITS saja. Apalagi acara yang dijadwalkan selama dua hari ini berlangsung bukan pada masa aktif kuliah.

”Ini merupakan kali pertamanya PENS mengadakan acara lomba game,” ujar Tri Budi Santoso ST MT, penanggung jawab acara tersebut. Meski masih pertama, Budi berharap sesuatu yang kecil ini nantinya bisa meningkatkan kecintaan para mahasiswa PENS terhadap perkembangan game di Indonesia.

Meski baru kali pertama diselenggarakan, lanjut Budi, proses penjurian yang diberlakukan cukup ketat. Sepuluh besar akan diambil pada hari pertama dan masuk ke babak final pada Jum’at (18/7). "Untuk hari pertama ini dipastikan dua peserta gugur karena tidak hadir," ujar Budi.

Menurut Budi, ketatnya proses penjurian ini dapat dilihat dari banyaknya kriteria penilaian. Di antaranya, desain grafis game, user interface program, skenario game, tingkat edukasi, dan entertainment (edutainment). "Selain hal tersebut ada dua point lain yang dapat dijadikan nilai tambah, yakni implementasi Artificial Intelligent (AI) dan faktor multiuser-nya," jelasnya.

Di pihak lain, Mashudi, ketua panitia lomba game, menambahkan bahwa lomba ini tidak terbatas pada satu bahasa pemrograman saja. Peserta bisa menggunakan bahasa apapun. "Tapi kebanyakan peserta menggunakan flash karena memang ada mata kuliah sendiri untuk flash," tukas Mashudi.

Lebih lanjut, Mashudi berharap lomba game ini nantinya dapat diperluas cakupannya. Tak hanya kalangan PENS ITS saja, tapi juga se-Jawa Timur. "Rencananya, acara ini juga akan menjadi agenda rutin jurusan Teknologi Informasi," imbuh Mashudi.

Dijelaskan pula oleh Mashudi Lomba Game ini nantinya akan diagendakan menjadi acara rutin jurusan Teknologi Informasi. ”Rencananya acara seperti ini akan menjadi acara rutin jurusan entah setahun sekali atau berapa tahun sekali,” ujar Mashudi.(m2/f@y)

Berita Terkait