Kampus ITS, ITS News – Tingkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) gelar pelatihan teknik memadamkan api dengan berbagai alat. Mengundang Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya, Kegiatan yang diikuti oleh Tim Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3), Biro Sarana dan Prasarana (SARPRAS), serta Satuan Keamanan Kampus (SKK) ITS ini dilaksanakan di Lapangan Perpustakaan ITS, Selasa (25/10).
Anggota Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya, Peter memaparkan, upaya pencegahan kebakaran merupakan hal penting untuk diketahui seluruh lapisan masyarakat, termasuk bagi sivitas akademika kampus. “Dengan mengetahui cara mengatasi kebakaran, kita dapat turut mencegah api meluas apabila terjadi suatu kebakaran,” jelasnya.
Lebih lanjut, Peter juga mengungkapkan bahwa risiko kebakaran di lingkungan kampus juga dipengaruhi oleh faktor SDM. Karenanya ia mengharapkan kesadaran dan kontribusi dari SDM kampus itu sendiri untuk menjaga lingkungan dari bahaya kebakaran. Menurutnya, juru padam yang sebenarnya adalah warga atau sivitas akademika itu sendiri dan bukan hanya pemadam kebakaran.
Tak sekadar membagikan tip mengenai antisipasi kebakaran, kegiatan ini juga bertujuan sebagai sarana untuk mengevaluasi peralatan pemadam kebakaran yang ada di Kampus ITS. Oleh sebab itu, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya turut memperagakan cara-cara mengatasi kebakaran menggunakan berbagai alat pemadam. Mulai memadamkan api secara sederhana menggunakan peralatan seadanya seperti karung goni hingga menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).
Dalam menjinakkan api menggunakan karung goni, hal pertama yang harus diperhatikan adalah bagaimana posisi tangan dalam memegang karung. Setelah karung berhasil menutup area yang terbakar, hal yang harus dilakukan selanjutnya adalah menepuk bagian tengah karung dan menghindari menepuk bagian tepi karena berbahaya untuk tangan. Jika api telah benar-benar padam, karung diangkat dengan posisi karung telah menutupi bagian wajah pemadam.
Berbeda dengan menggunakan peralatan sederhana, Menurut Tim Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya, menjinakkan api menggunakan APAR cenderung lebih mudah namun harus memastikan arah angin terlebih dahulu. Dalam menggunakan APAR, pemadam cukup berjalan maju sedikit demi sedikit sampai api benar-benar padam. Pada kegiatan ini, para peserta juga berkesempatan untuk mencoba secara langsung bagaimana cara memadamkan api menggunakan APAR.
Setelah mendapat demonstrasi langsung tentang bagaimana cara memadamkan sebuah api, simulasi dan penanganan kebakaran di lingkungan kampus ITS ini diharapkan bisa menambah informasi baru terkait penanganan kebakaran serta meningkatan kewaspadaan segenap sivitas kampus untuk senantiasa berhati-hati untuk meminimalisir kemungkinan terjadi kebakaran di area kampus ITS. (*)
Reporter: ion20
Redaktur: Raisa Zahra Fadila
Kampus ITS, ITS News — Konsisten dalam melaksanakan Tri Dharma perguruan tinggi, penerima Beasiswa Sobat Bumi (SoBi) Institut Teknologi
Kampus ITS, ITS News — Arus digitalisasi menuntut bidang pendidikan untuk terus beradaptasi dengan teknologi. Memaksimalkan peran teknologi, Kuliah
Kampus ITS, ITS News — Memberikan dedikasi terbaiknya dalam pengembangan riset dan pemberdayaan ilmu pengetahuan, kembali membawa dosen Departemen Kimia,
Kampus ITS, ITS News — Mengimplementasikan salah satu program yang disampaikan pada Pidato Rektor Awal Tahun 2025, Institut Teknologi