Mahasiswa tim KKN Abmas ITS ketika membantu peserta untuk mempraktikkan penggunaan aplikasi Google Apps

Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berperan dalam memperluas pengetahuan teknologi bagi masyarakat melalui Kuliah Kerja Nyata Pengabdian Masyarakat (KKN Abmas). Kali ini, ITS gencarkan fokus pada pengembangan kompetensi guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sebagai guru sekolah penggerak, dengan memberikan pelatihan penggunaan aplikasi Google.

Salah satu anggota tim KKN Abmas, Ulfi Shofiya Fadhila menyatakan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan guru penggerak PAUD dalam memanfaatkan platform digital, khususnya aplikasi Google. Tentunya difokuskan pada tujuan agar para pengajar lebih siap menghadapi era digital yang semakin berkembang. “Guru PAUD perlu melek teknologi untuk tetap relevan dengan perkembangan zaman,” tambah Ulfi.

Kecakapan guru PAUD dalam menggunakan teknologi digital menjadi kunci relevansi mereka dengan perkembangan zaman. Secara nyata dalam kehidupan belajar mengajar, keterampilan ini akan membantu para pendidik untuk lebih siap dan efektif dalam menyampaikan materi kepada anak-anak, serta memperluas ruang pembelajaran melalui pemanfaatan berbagai fitur yang ditawarkan oleh aplikasi Google.

Tim yang beranggotan 15 mahasiswa dari Departemen Teknik Kelautan dan Teknik Lepas Pantai serta di bawahi arahan oleh DrEng Shade Rahmawati ST MT juga telah menyiapkan modul pelatihan mudah dipahami.  Modul pelatihan tersebut berguna menjadi panduan cara penggunaan aplikasi-aplikasi Google bagi peserta. “Aplikasi-aplikasi Google yang dimaksud, antara lain Gmail, Gdocs, Gform, dan aplikasi Google lainnya,” sebut Ulfi.

Foto tim KKN Abmas ITS bersama guru-guru sekolah penggerak Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

Dengan dukungan modul pelatihan ini, diharapkan guru-guru sekolah penggerak PAUD dapat secara efektif meningkatkan kemampuan mereka dalam memanfaatkan teknologi digital. Inisiatif ini sejalan dengan upaya menjadikan para guru PAUD lebih terampil dan siap menghadapi tantangan zaman yang semakin digital.

Lebih lanjut, mahasiswa angkatan 2021 ini menyebutkan bahwa pelatihan ini diikuti oleh 30 guru dari 16 sekolah PAUD di Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Para peserta tidak hanya mendengarkan pemaparan mahasiswa, melainkan juga secara langsung mempraktikkan penggunaan aplikasi tersebut. Tim KKN Abmas juga sigap membantu para guru mengatasi kendala yang mungkin muncul dalam menggunakan aplikasi.

Dengan menggelar pelatihan penggunaan Google Apps, Ulfi berpendapat bahwa ITS secara nyata berperan aktif dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan anak usia dini di daerah tersebut. Pelatihan ini juga memiliki potensi untuk meningkatkan minat belajar siswa, mengingat pembelajaran dapat dirancang lebih menarik dan interaktif melalui pemanfaatan platform digital. “Dengan demikian, terwujud lingkungan pembelajaran yang modern, inovatif, dan berdaya saing,” ujarnya.

Penyerahan cinderamata oleh DrEng Shade Rahmawati ST MT (kiri) kepada Kepala Sekolah TK Al-Firdaus, Farida (kanan)

Terakhir, acara pelatihan resmi berakhir dengan penuh makna ketika Ketua Tim KKN Abmas menyerahkan cinderamata kepada Kepala TK Al-Firdaus, Farida. Dalam momen tersebut, kegembiraan terpancar dari wajah Farida yang menyatakan bahwa pelatihan ini telah memberikan sejumlah pengetahuan dan pengalaman yang sangat berharga.

Farida, tidak hanya menyampaikan rasa terima kasih, tetapi juga mengekspresikan keinginan untuk melibatkan institusinya dalam kegiatan serupa di masa mendatang. Dengan harapan ini, ia ingin memberikan kesempatan kepada staf dan tenaga pendidik TK Al-Firdaus untuk terus meningkatkan kualitas dan pelayanan pendidikan, sejalan dengan semangat pengembangan diri melalui pelatihan yang berkualitas. (*)

Reporter: Syahidan Nur Habibie Ash-shidieq
Redaktur: Fauzan Fakhrizal Azmi