Kampus ITS, ITS News – Kopi yang menjadi komoditas unggulan di Desa Pesanggrahan, Kota Batu, Jawa Timur memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Guna memaksimalkan potensi tersebut, tim Kuliah Kerja Nyata Pengabdian Masyarakat (KKN Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) gagas startup untuk dukung penjualan produk kopi di sana.
Ketua tim KKN Abmas, Lucky Putri Rahayu SSi MSi menjelaskan bahwa timnya menggagas startup industri kopi juga sebagai bentuk perwujudan strategi pemasaran industri kopi yang inovatif. Startup ini berupa website bernama KOPI PANDERMAN. Website ini memiliki tampilan sederhana yang berisikan pengenalan singkat dan lokasi Desa Pesanggrahan, produk kopi unggulan, serta harga untuk setiap produk kopinya.
Lebih lanjut, Lucky menjelaskan bahwa besarnya potensi industri kopi di Desa Pesanggrahan tidak diimbangi dengan minat dari pengelolanya. Selain dari Kelompok Tani Margorejo, peran dari pemuda di sana juga sangat diperlukan. “Namun, minat mereka untuk ikut berpartisipasi dalam industri kopi masih rendah sehingga potensi tidak maksimal,” ungkap dosen Departemen Teknik Elektro ITS ini.
Bersama 12 mahasiswa ITS, ia berupaya menarik minat para pemuda dengan melibatkan mereka dalam pembuatan startup KOPI PANDERMAN. Startup ini berfokus pada branding dan peningkatan penjualan produk kopi masyarakat setempat. “Melalui pemberdayaan dari pemuda dapat meningkatkan bisnis produk olahan kopi Desa Pesanggrahan,” tambahnya.
Pada kegiatan yang dilaksanakan sejak Maret hingga November 2023 ini, diadakan pelatihan mengenai digital marketing dan digitalisasi produk unggulan kopi. Selain itu, dilaksanakan juga pelatihan bahasa inggris dan pelatihan manajerial organisasi pada pemuda desa. “Kegiatan ini turut mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) Indonesia, utamanya pada decent work and economic growth,” tambahnya.
Kegiatan tersebut mendapatkan antusiasme tinggi dari masyarakat Desa Pesanggrahan. Melalui Kepala Desa Pesanggrahan, Imam Wahyudi menuturkan bahwasanya KKN ini dapat menghidupkan kembali semangat pemuda desa. Tak hanya itu, gagasan pemasaran yang inovatif dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing bisnis kopi yang menjadi bagian vital dari identitas desa.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Pusat Kajian Sustainable Development Goals ITS, Dr Dra Melania Suweni Muntini MT mengungkapkan jika keterlibatan pemuda dalam membangun Desa Pesanggrahan dapat ditingkatkan melalui kegiatan pengolahan produk kopi dengan start-up. “Kami juga berharap kegiatan ini dapat mempercepat tujuan pembangunan yang berkelanjutan,” tambahnya. (*)
Reporter: Andra Eka Wijayanti
Redaktur: Rayinda Santriana U S
Kampus ITS, ITS News — Tak hanya berkomitmen untuk senantiasa menghadirkan inovasi mutakhir, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) juga
Kampus ITS, ITS News — Tim Pengabdian Masyarakat (Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) mengembangkan aplikasi Kinderfin, untuk meningkatkan
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan atas inovasi anak bangsa, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berkolaborasi dengan Universitas
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus memperkuat nilai-nilai toleransi dan harmoni di tengah keberagaman