Presentasi inovasi Structural Health Monitoring System oleh salah satu kelompok mahasiswa di RTC Expo 2024

Kampus ITS, ITS News — Kreativitas dalam bidang ilmu teknologi cerdas menjadi kecakapan yang menjanjikan di tengah gencarnya perkembangan Industri 4.0. Menyadari peluang tersebut, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) selenggarakan Rekayasa Teknologi Cerdas (RTC) Expo 2024 sebagai komitmen melahirkan generasi unggul dalam bidang teknologi cerdas. 

Ketua pelaksana RTC Expo 2024 Dr Berlian Al-Kindhi SST MT memaparkan bahwa pameran ini merupakan wadah bagi mahasiswa mata kuliah RTC untuk memamerkan inovasinya. Dalam mata kuliah penciri Fakultas Vokasi (FV) ITS ini, mahasiswa akan didorong untuk menghadirkan inovasi teknologi cerdas yang kreatif dan aplikatif dengan dasar poin-poin Industri 4.0.

Industri 4.0 sendiri merupakan fenomena pada dunia industri yang menggabungkan teknologi digital dengan teknologi fisik untuk menciptakan sistem yang saling terhubung serta lebih efisien dan fleksibel. “Melalui mata kuliah RTC, mahasiswa diajarkan cara menyelesaikan masalah pada perkembangan dunia industri dengan memanfaatkan teknologi cerdas,” ujar Berlian.

Serah terima piagam penghargaan kepada peraih juara 1 RTC Expo dengan karya berjudul Smart Vision Loading Truck

Lebih lanjut, Dosen Departemen Teknik Elektro Otomasi (DTEO) ITS ini membeberkan, RTC Expo 2024 diikuti sebanyak 24 kelompok mahasiswa dari berbagai program studi di FV ITS. Inovasi-inovasi yang disuguhkan mahasiswa ini, memiliki beragam bentuk mulai dari perangkat sistem hingga purwarupa alat. Di mana inovasi tersebut mengusung berbagai bidang keilmuan serta memuat nilai-nilai Sustainable Development Goals (SDGs).

Salah satunya inovasi Smart Vision Loading Truck yang berhasil keluar menjadi juara pada ajang pameran ini. Menurut ketua kelompok penggagas inovasi ini, Muhammad Rakha Brillianto membeberkan bahwa inovasinya ini merupakan suatu sistem yang memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence (AI) dan metode YOLOv8. “Kami menggunakan kamera yang dilengkapi AI untuk mendeteksi gerakan,” terangnya.

Mahasiswa DTEO ITS tersebut mengungkapkan, tujuan dari inovasi ini guna meminimalisir terjadinya human error khususnya di gudang industri pupuk. Kamera yang dipasang di sekeliling gudang akan mendeteksi dan menghitung jumlah muatan pupuk yang datang maupun pergi. Data ini akan membantu petugas untuk menghindari kesalahan penghitungan muatan pupuk.

Tangkapan dari kamera inovasi mahasiswa DTEO berjudul Smart Vision Loading Camera yang dapat mendetekan pasokan pupuk dan pelanggaran standar APD

Tidak hanya itu, sistem ini juga dirancang untuk mendeteksi pelanggaran pekerja seperti tidak mengenakan standar Alat Pelindung Diri (APD). Rakha menjelaskan bahwa data dari sistem akan tercatat dalam laporan bulanan sehingga pekerja yang melanggar akan mendapat teguran. “Sistem ini sejatinya untuk membantu serta mengawasi jalannya suatu pekerjaan supaya ketepatan perhitungan dan keselamatan pekerja meningkat,” tambah Rakha.

Gelaran RTC Expo 2024 yang bertempat di Plaza Vokasi FV ITS pada 20 Juni lalu ini, diharapkan dapat menjadi salah satu bentuk sosialisasi mahasiswa ketika terjun di industri kelak. Berlian berharap, ke depannya pameran ini dapat menarik minat pihak luar terutama industri agar inovasi mahasiswa dapat tersalurkan ke ranah yang lebih luas. “Semoga RTC Expo dapat terus melahirkan inovasi yang bermanfaat serta memberikan inspirasi bagi khalayak ramai,” tutup Berlian penuh harap. (*)

Reporter: Ahmad Naufal Ilham
Redaktur: Regy Zaid Zakaria