Opini

Bulan Agustus terlanjur melekat di benak bangsa ini sebagai bulan gawe besarnya negeri ini. Genap enam puluh enam tahun sudah negeri kita menghirup udara kemerdekaan. Tanggal bersejarahnya diabadikan dalam

Umar bin Khattab, salah satu khaulafaurrasyidin yang dikagumi kepemimpinannya. Salah satu buku populer 100 Tokoh Berpengaruh di Dunia memasukkan Umar ke dalam deretannya, dimana nomor satunya adalah Nabi Muhammad.

Dalam salah satu harian surat kabar nasional beberapa waktu lalu.  Pak Nuh, sapaan Menteri Pendidikan Nasional Indonesia, Prof Dr Ir Mumahad Nuh DEA, mengatakan bahwa Ramadhan adalah kampus kehidupan.

Saya baru tersadar bahwa Bapak Susilo Bambang Yudhoyono memiliki kemampuan berpidato dengan sangat baik. Aura dan semangatnya dapat sampai diterima oleh para pendengar. Sayang seribu sayang, pada pidato tersebut,

Dari pendopo Hastina hatinya menjerit, menyaksikan seratus orang anak yang dibina dan dibesarkanya satu-persatu tumbang dihantam gada dan panah Pandawa. Delapan belas hari ia mencium bau anyir darah putra-putranya,