Mendesain bangunan ramah lingkungan (eco-house) di atas tanah reklamasi memberikan tantangan tersendiri. Kekokohan bangunan dan dampak ekologi harus benar-benar diperhatikan. Kendati demikian, tim mahasiswa dari Departemen Teknik Infrastruktur Sipil
Mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya tak pernah lelah menuai prestasi. Kali ini, kepada ITS Online, Adven Firman Hutajulu membagi kisahnya ketika mengikuti Simulasi United Nations Human Settlement
Kompetisi dapat menjadi ajang pembuktikan potensi dan wawasan ilmiah untuk menyelesaikan permasalahan masyarakat. Melalui Scientist in Action (SIA) 2017, mahasiswa ITS tampil menggagas solusi efektif hingga akhirnya menyabet gelar
Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) telah meleburkan batas antar negara di lingkup ASEAN. Menghadapi hal ini, sinergisitas antar pemuda di kawasan Asia Tenggara dirasa sangat penting. Menjadi salah satu bagian
Mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menunjukkan taringnya di pentas internasional. Membawa semangat budaya lokal, para mahasiswa Departemen Teknik Infrastruktur Sipil berhasil menjadi juara umum pada ajang Universiti