Perpustakaan ITS baru saja menggelar workshop bertajuk “Strategi Membangun Personal Branding SDM Perpustakaan & Pemanfaatan Media Sosial untuk Branding Perpustakaan” pada hari Rabu, 5 Februari 2025. Workshop ini diikuti oleh 30 pustakawan dan staf perpustakaan ITS, dengan tujuan untuk meningkatkan personal branding pustakawan dan memanfaatkan media sosial untuk memperkuat branding perpustakaan.

Nara sumber workshop Bapak Agus Santoso, Kepala Perpustakaan ITS, dan Ahmad F. Robi Pradana, seorang Desainer Grafis Profesional, membagikan wawasan berharga mereka dalam sesi yang sangat inspiratif ini. Fokus utama dari acara ini adalah menunjukkan bagaimana personal branding memiliki peranan penting dalam keberhasilan pelayanan perpustakaan dan bagaimana media sosial dapat menjadi alat yang sangat efektif untuk meningkatkan visibilitas perpustakaan.

Salah satu poin utama yang disampaikan dalam workshop adalah bahwa personal branding bukan hanya tentang membangun citra publik, tetapi lebih pada bagaimana kita menunjukkan nilai nyata yang kita miliki. Membangun personal branding berarti memberikan layanan dan nilai yang autentik, relevan, dan dapat diterima oleh publik. Seperti yang ditekankan oleh Agus Santoso, “Personal branding bukan tentang citra yang kita tampilkan, tetapi nilai yang kita berikan kepada pengguna Perpustakaan di LIngkungan kerja kita.”

Di era digital ini, interaksi manusia dan etika dalam pelayanan menjadi pembeda yang membuat kita tetap relevan. Workshop ini juga menyoroti pentingnya konsistensi dan keaslian dalam membangun personal branding. Ahmad Robi Pradana yang biasa di panggil Kak Robi memperkenalkan strategi untuk meningkatkan kehadiran pustakawan di media sosial, mendorong peserta untuk memanfaatkan platform seperti Instagram guna menjalin koneksi yang lebih kuat dengan pengguna perpustakaan. Dengan membagikan konten yang informatif, menarik, dan profesional, perpustakaan dapat membangun hubungan yang lebih dekat dengan pengguna, khususnya mahasiswa dan akademisi.

Salah satu kutipan dari Jeff Bezos yang dibagikan dalam acara ini mengungkapkan inti dari personal branding: “Your brand is what people say about you when you’re not in the room.” Ini menjadi pengingat bagi setiap pustakawan dan staf Perpustakaan ITS untuk mulai membangun personal branding positif sejak sekarang, dengan fokus pada menciptakan dampak yang positif dan berkesan terhadap reputasi profesional mereka.

Sebagai kesimpulan, peserta workshop diajak untuk segera memulai membangun personal branding positif mereka dengan menggunakan alat dan wawasan yang telah dibagikan dalam acara tersebut. Inisiatif ini adalah bagian dari komitmen Perpustakaan ITS tidak hanya untuk mendukung perkembangan intelektual tetapi juga untuk memajukan pengembangan profesional staf perpustakaan. (onemoreITS)