[Surabaya, 23 Agustus 2024] – Gelaran Surabaya Halal Festival (SHF) 2024 yang berlangsung selama tiga hari (21-23 Agustus) di alun alun Kota Surabaya, diselenggarakan dengan meriah. Acara ini merupakan kolaborasi antara Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) dan Pemerintah Kota Surabaya. Festival ini bertemakan “Sustainable Halal Towards a Future”, telah dibuka secara resmi oleh Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi.
Eri menekankan bahwa acara ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana untuk mempromosikan produk-produk halal, tetapi juga menyediakan pelatihan untuk pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Surabaya.
Ketua Panitia SHF 2024, Riva Siregar, yang juga Ketua Umum Ikatan Alumni (IKA) ITS Manyar, menjelaskan bahwa 5000 lebih pengunjung hadir di penutupan SHF ini dan perputaran uang selama SHF 2024 mencapai Rp150 juta per hari.
Wakil Rektor IV Bidang Riset, Inovasi, Kerjasama, dan Kealumnian ITS, Agus Muhamad Hatta, menyatakan bahwa Surabaya Halal Festival telah terselenggara dengan baik dan berhasil menggerakkan berbagai elemen dalam masyarakat. Kepedulian dan partisipasi masyarakat sangat penting dalam mendukung program pemerintah dalam sertifikasi halal. “Semoga kegiatan ini dapat menginspirasi, berkembang, dan berkelanjutan”, tambah Wakil Rektor Hatta.
Pusat Kajian Halal ITS, berpartisipasi dengan membuka booth konsultasi pendaftaran sertifikasi halal.
Acara ini digelar untuk menyambut Festiva Ekonomi Syariah (FESyar) Jawa 2024 (September) dan Indonesia Sharia Economy Festival (ISEF) 2024 (Oktober). Manfaat mengikuti festival ini, antara lain, semakin banyak informasi yang didapat dan semakin banyak pengetahuan juga yang didapatkan dari para pelaku UMKM lainya, serta bisa banyak bertemu juga dengan para calon investor.
– Pendaftaran peserta penyelia halal batch XI telah resmi dibuka oleh Lembaga Pelatihan Jaminan Produk
– East Java Halal Industry Festival telah resmi dibuka oleh Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi (Pj
– Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-11 telah resmi dibuka oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto