ITSprovement merupakan ajang untuk menyalurkan ide kreatif dan inovatif bagi Tenaga Kependidikan ITS dalam bidang kerja atau keahlian masing-masing.
Setiap pegawai (Tenaga Kependidikan) ITS memiliki peluang untuk memberikan kontribusi terbaiknya untuk efektivitas dan efisiensi proses kerja, sehingga budaya perbaikan berkelanjutan akan tumbuh untuk ikut mewujudkan ITS PTNBH yang produktif dan inovatif.
Perubahan status organisasi menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) merupakan momentum penting bagi ITS untuk berbenah dan bertransformasi menjadi lebih produktif, inovatif, dan berdaya saing yang tinggi. Upaya berkelanjutan perlu digencarkan oleh semua pihak internal kampus. Setiap stakeholder ITS memiliki tanggung jawab yang sama untuk menciptakan iklim pembaharuan, budaya untuk selalu melakukan perbaikan sistem dan proses kerja. Sebagai wujud nyata proses perubahan, ITS menginisiasi adanya program ITSprovement 2018 yang merupakan wadah bagi para inovator ITS untuk berkompetisi mengajukan ide inovasi yang dapat menimbulkan efektivitas dan efisiensi kerja di lingkungan kampus ITS.
Tujuan dari ITSprovement ini antara lain:
Sasaran utama dalam kegiatan ini adalah seluruh Tenaga Kependidikan (Tendik) Institut Teknologi Sepuluh Nopember yang aktif bekerja baik berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) ataupun Pegawai ITS (Non-PNS) yang berada di seluruh unit kerja di lingkungan ITS
Kompetisi Ide antar tim Tendik ini diawali dengan registrasi ide yang terbuka bagi seluruh tendik aktif ITS. ITSprovement pertama kali diselenggarakan pada tahun 2017 dengan agenda besar yakni Meet The Expert ke PT. GMF AeroAsia dan PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).
ITSprovement kedua diselenggarakan pada tahun 2018 dengan jumlah partisipan yang meningkat dari tahun pertama pelaksanaan. Dengan diawalai kegiatan sosialisasi hingga akhirnya mengerucut menjadi beberapa tim finalis yang juga selanjutnya melaksanakan kegiatan bechmarking pada PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN)
Pada tahun 2019, jumlah registrasi ide semakin meningkat dengan didapatkannya 88 IDE (45 kategori Manajemen danĀ 43 Teknologi Informasi) , berlanjut pada kegiatan bechmarking pada PT Angkasa Pura dan PT Kereta Api Indonesia (KAI)
Pada tahun ke-4 penyelenggaran, ITSprovement 4.0 merubah komposisi kategori menjadi 3 kategori yang dikompetisikan, kategori tersebut mengangkat isu-isu yang sedang hangat saat ini, seperti upaya pengelolaan energi dan limbah di lingkungan kampus, upaya-upaya pencegahan diri dan lingkungan dari berbagai penyakit berbahaya, maupun upaya melakukan kegiatan perkantoran dengan memanfaatkan Teknologi dan Informasi. Pelaksanaannya dilakukan secara virtual dikarenakan terjadi saat pandemi berlangsung, namun k emeriahannya tetap dan diikuti dengan antusias oleh para tim finalis.