Kabupaten Gresik merupakan salah satu kawasan industri utama di Provinsi Jawa Timur, dimana terdapat 3 (tiga) kawasan industri utama di Kabupaten Gresik, yakni Kawasan Industri Gresik (KIG), Kawasan Industri Maspion (KIM) dan Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE). Perkembangan kawasan industri dan kawasan peruntukan industri tersebut akan mendorong peningkatan pertumbuhan sektor industri di wilayah Gresik.
Untuk itu diperlukan reaktivasi Stasiun Kereta Api Gresik dengan fasilitas dry port yang berfungsi sebagai tempat bongkar muat, konsolidasi, penumpukan dan pergudangan untuk muatan yang akan dikirim dengan menggunakan angkutan kereta api. Angkutan barang dengan menggunakan kereta api memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan moda transportasi darat pada umumnya, antara lain: mengurangi kerusakan jalan raya, sehingga mampu menghemat beban keuangan negara yang dialokasikan untuk perawatan jalan, mengurangi kepadatan lalu lintas jalan raya, sehingga meminimalkan pemborosan konsumsi BBM akibat kemacetan lalu lintas, serta mengurangi resiko kecelakaan lalu lintas di jalan raya.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan analisis kebutuhan armada Tol Laut , terkait dengan aspek pasar, teknis, operasional dan
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kelayakan secara teknis, operasional dan finansial terkait penggunaan LNG Fuel pada Tanker milik Pertamina
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak implemetasi kebijakan Pemerintah Indonesia terkait pelabuhan