Tampilan MEvITS, mobil listrik multiguna besutan sivitas akademika ITS
Kampus ITS, ITS News – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tak kenal lelah untuk terus berinovasi bagi bangsa. Kali ini, ITS berinovasi dengan meluncurkan mobil listrik multiguna yang bernama Multipurpose Electric Vehicle ITS (MEvITS) dalam grand launching yang bertempat di Departemen Teknik Mesin ITS, Minggu (27/11).
Ketua Tim Pengembangan MEvITS Prof Dr Eng Harus Laksana Guntur ST MEng mengungkapkan bahwa MEvITS ini adalah produk yang dirancang dan dikembangkan sepenuhnya oleh ITS. Bekerja sama dengan beberapa startup ITS, MEvITS menjadi suatu mobil listrik berkonsep pickup yang tangguh, hemat energi, elegan, serta stylish.
Ketua Tim Pengembangan MEvITS, Prof Dr Eng Harus Laksana Guntur ST MEng memberikan penjelasan saat grand launching MEvITS di Departemen Teknik Mesin ITS
Lebih lanjut, Harus menjelaskan bahwa MEvITS diciptakan untuk dapat menjadi kendaraan yang tak hanya digunakan sebagai mobil penumpang, namun juga dapat untuk mengangkut barang. Mobil ini juga telah didesain untuk dapat menempuh jarak hingga 200 kilometer dan memiliki kecepatan maksimum hingga 100 kilometer per jam.
Tak hanya itu, diharapkan MEvITS juga dapat dijangkau oleh masyarakat luas. “Agar harganya terjangkau, kami berusaha menginovasikan mobil dengan daya yang tak terlalu besar,” tambahnya.
Kepala Departemen Teknik Mesin ITS Dr Ir Atok Setyawan MEng Sc (dua dari kiri) dan Prof Dr Eng Harus Laksana Guntur ST MEng (dua dari kanan) saat prosesi pemotongan pita pertanda peluncuran MEvITS
Mobil dengan daya 20 kWh ini masih akan terus dilakukan penyempurnaan. “Dengan semangat real innovation, kami berharap mobil ini dapat menjadi terobosan yang berguna bagi masyarakat,” pungkasnya optimistis.
Peluncuran mobil karya sivitas akademika ITS ini dilangsungkan bersamaan dengan perhelatan tahunan temu alumni Teknik Mesin ITS yang bertajuk Pulang Bengkel. Peluncuran ini pun disaksikan oleh para alumni Teknik Mesin dari berbagai angkatan. (HUMAS ITS)
Reporter: Mohammad Febryan Khamim
Tim Lamusa ITS bersama para nelayan Desa Paciran, Lamongan saat peninjauan perahu untuk persiapan instalasi dan pengenalan Lamusa Bahari Kampus ITS,
Direktur Utama PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) Budi Wahju Soesilo (kanan) bersama Rektor ITS Ir Bambang Pramujati MSc Eng
Sesi diskusi antara tim pengusul Program Dana Padanan Kedaireka dengan fasilitator Ekosistem Kedaireka di Direktorat Inovasi dan Kawasan Sains
Mahasiswa ITS (kanan) saat menjelaskan cara kerja alat fuel cell hasil riset dosen Departemen Teknik Material dan Metalurgi ITS Kampus ITS,